Apple beberapa waktu lalu sudah membuka pemasaran Apple iPhone 8 dan Apple iPhone 8 Plus di sejumlah negara. Tentu saja, satu smartphone racikan Apple lainnya, yakni iPhone X (iPhone Ten) juga tak kalah ditunggu-tunggu. Beberapa minggu ke depan, pre-order iPhone X akan dimulai.
Smartphone futuristik ini kabarnya akan dipatok dengan harga sekitar US$ 1000 atau setara dengan Rp13 jutaan. Mahal? Disesaki beragam fitur dan teknologi menarik di dalamnya, terbilang wajar jika Apple menjual iPhone X direntang harga tersebut.
Oleh sebab itu, banyak yang memperkirakan tak sedikit penggila gadget di banyak negara yang kepincut dengan pesona dan kecanggihan iPhone X. Bahkan, Tim Cook Cs bisa kembali sumringah dengan keuntungan yang diraih dari penjualan iPhone X. Apakah hanya pundi-pundi keuangan Apple yang akan bertambah? Rupanya tidak! Samsung yang juga menjadi kompetitor Apple disebut-sebut akan memperoleh banyak keuntungan dari setiap penjualan iPhone X. Pertanyaannya, kok bisa?
Tentu saja bisa, sebab untuk mewujudkan kecanggihan yang disematkan ke dalam iPhone X, Apple perlu mengimport banyak komponen hasil rakitan Samsung. Sebut saja, layar OLED, NAND flash memory, baterai, serta kapasitor.
Disitat dari MacRumors, sebuah analisa yang dilakukan oleh Counterpoint Technology mengenai tagihan komponen yang dipasang di setiap iPhone X, disebutkan bahwa raksasa eletronik asal Korea Selatan itu akan mengantongi sekitar US$ 110 atau setara Rp1,5 juta.
Bahkan, informasi yang tak kalah menarik dari hasil analisa Counterpoint Technolgy disebutkan bahwa profit yang didapat oleh Samsung dari penjualan iPhone X diperkirakan bakal melampaui profit penjualan Galaxy S8. Ya, Samsung memang mendapatkan laba sekitar US$ 202 per satu unit Samsung Galaxy S8. Namun, terhitung sejak bulan April 2017 lalu, penjualan Samsung Galaxy S8 hanya mencapai 50 juta unit saja.
Hal ini berbanding terbalik dengan Apple yang digosipkan akan memasok sekitar 130 juta iPhone X pada musim panas 2019 nanti. Jika hal ini benar-benar terwujud, dapat dipastikan Samsung akan menerima keuntungan hingga US$ 14,3 miliar dari seluruh iPhone X yang terjual.
Seperti kita ketahui bersama, Samsung dan Apple memang dikenal sebagai dua produsen smartphone yang saling bersaing. Namun, faktanya kedua produsen smartphone ini juga saling membutuhkan.
Artikel menarik lainnya
- Kamera Android Tertinggal Dua Setengah Tahun dari iPhone X?
- Inilah Sembilan Fakta Menarik Face ID pada iPhone X
- 5 Perbedaan iPhone 8 Plus dengan iPhone 7 Plus
Meskipun persaingan terus berjalan, Samsung dipastikan juga akan terus “memelihara” Apple sebagai pelanggan setianya. Sementara, Apple juga dipastikan akan terus membutuhkan Samsung terkait dengan komponen-komponen yang diperlukan untuk smartphone racikannya.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?