OnePlus Kapok Bikin Smartphone Mid-range?

Punya kegagalan dalam penjualan OnePlus X, OnePlus pun menegaskan bahwa mereka belum tertarik untuk kembali membuat smartphone kelas menengah. Hal ini pun disampaikan langsung oleh CEO perusahaan dalam wawancara di Forum OnePlus.

Updated 20 Jul, 2018, 5:30pm

Eko Lannue Ardy

Ingin berbagi informasi seputar OnePlus, baru-baru ini Pete Lau selaku CEO perusahaan berbicara banyak di Forum OnePlus. Tak hanya sekadar berbagi wawasan, Pete Lau juga menjabarkan beberapa gagasan terbaru seputar smartphone yang akan dikembangkannya.

Dalam wawancara, Pete Lau berbagi detail tentang smartphone yang pernah dirilis dan kini sudah dihentikan produksinya, yakni OnePlus X. Ketika ditanya, smartphone seperti apa yang diharapkan, lagi dan lagi, Pete Lau menyinggung OnePlus X.

Dikatakan, OnePlus bertujuan untuk menciptakan produk unggulan terbaik di kelasnya. Meskipun begitu tak sedikit pecinta gadget menyukai desain OnePlus X lawas dan mereka berpikir bahwa smartphone tersebut memang terlihat lebih indah.

Bisa diduga, Pete Lau ingin mengajak pecinta OnePlus untuk bernostalgia. Sampai di sini, tak tertutup kemungkinan, OnePlus akan kembali menghadirkan OnePlus X terbaru yang tak hanya dibuat lebih indah dari sisi desain, tetapi lebih bertenaga dari sisi performa.

OnePlus X sendiri pernah diumumkan kehadirannya pada Oktober 2015 dan diluncurkan sebulan kemudian. Smartphone ini datang dengan layar FullHD 5 inci dan didukung chipset Snapdragon 801. Tak ketinggalan, OnePlus juga memuat RAM sebesar 3 GB dan storage berkapasitas 16 GB.

Meskipun smartphone ini disambut positif oleh komunitas dan reviewer, sayangnya OnePlus X dalam hal penjualan tidak begitu memuaskan. Kecewa dengan hasil penjualannya, pada tahun 2016 OnePlus mengatakan bahwa mereka menghentikan produksi OnePlus X.

Selanjutnya, OnePlus pun fokus untuk merilis smartphone unggulan alias flagship dengan menghadirkan OnePlus 3. Setelah itu, mereka merilis OnePlus 3T, OnePlus 5, OnePlus 5T, dan terakhir adalah OnePlus 6 yang diluncurkan pada bulan Mei tahun ini.