Harga dan Spesifikasi Nokia 7.2

HMD Global untuk pertama kalinya ikut meramaikan ajang IFA 2019 di Berlin, Jerman. Ya! Acara ini digelar digelar pada awal September 2019. Ikut meramaikan gelaran IFA 2029, HMD Global pun merilis banyak produk, salah satunya adalah Nokia 7.2 yang ditujukan untuk pasar kelas menengah.

Ya! Nokia 7.2 sepertinya dibuat oleh HMD untuk menghadang laju pergerakan smartphone kelas menengah yang sudah dihadirkan oleh sejumlah pabrikan asal Cina, seperti Redmi Note 7 yang dihadirkan oleh Redmi. Apalagi jika melihat dari dukungan chipset yang dibenamkan.

Layar IPS LCD 6,3 inci

Seperti kebanyakan smartphone kelas menengah lainnya, HMD meramu Nokia 7.2 dengan panel layar IPS LCD. Ukuran layarnya sendiri adalah 6,3 inci dengan resolusi FullHD+ alias 1.080p+ dan HMD sendiri menyebut layar ponsel pinyarnya ini dengan PureDisplay.

Tak ketinggalan, HMD juga mempercantik layar Nokia 7.2 dengan poni bergaya waterdrop yang bakal menjadi “rumah tinggal” dari kamera depan. Bezel kiri dan kanan dibuat lebih tipis, sedangkan bezel bawah masih terasa lebih tebal dan memuat logo Nokia dengan perpaduan hitam dan putih.

Sementara, panel belakangnya juga dibuat terlihat lebih premium. Ya! HMD Global memberi sentuhan akhir yang begitu menarik dengan panel belakang dilapisi kaca anti gores (Corning Gorilla Glass 3) serta modul kamera belakang berbentuk lingkaran yang begitu menonjol. Ada juga dukungan pemindai sidik jari di panel belakangnya.

Diotaki Snapdragon 660

Untuk urusan mendongkrak performa Nokia 7.2, HMD lebih mempercayakan chipset Snapdragon 660. Ini adalah chipset buatan Qualcomm yang juga bisa kalian temukan di dalam bodi ASUS Zenfone Max Pro M2, vivo V11 Pro dan Xiaomi Mi A2. Ya! Semua itu sudah dijual resmi di Indonesia.

Snapdragon 660 yang disuntikkan ke dalam Nokia 7.2 telah ditemani pilihan RAM sebesar 4 GB dan 6 GB serta penyimpanan internal berkapasitas 64 GB dan 128 GB. Tak perlu khawatir, Nokia 7.2 juga dilengkapi dengan slot microSD untuk menampung data yang lebih besar.

Masuk ke sektor catu daya, sayangnya HMD masih malu-malu untuk memuat baterai berkapasitas jumbo ke dalam Nokia 7.2. Oleh karena itu, pengguna harus puas dengan dukungan baterai berkapasitas 3.500 yang ada di dalam smartphone ini, begitu juga dengan dukungan pengisian cepatnya, yakni hanya 10W.

Punya kamera belakang 48 MP

Menghadang laju smartphone kompetitor yang lebih dulu mengadopsi kamera 48 MP seperti realme 5 Pro, ASUS ZenFone 6 dan OPPO A9 2020, juga mengikuti trend kekinian di sektor fotografi, HMD telah membekali Nokia 7.2 dengan kamera utama 48 MP yang disokong aperture f/1.8. Ya! Kamera utamanya itu telah ditemani dengan dua kamera lainnya, yakni lensa ultra-wide 8 MP dengan aperture f/2.2 dan lensa kedalaman 5 MP. Tak kalah menarik, semua lensanya dibuat oleh ZEISS.

Seperti yang telah disinggung di atas, HMD meracik modul kamera belakangnya ini berbeda dengan kebanyakan Nokia Series lainnya. Dibuat berbentuk lingkaran, semua lensa ditambah sebuah LED flash ditempatkan ke dalamnya. Ini mengingatkan kita dengan smartphone yang dibuat oleh Motorola.

Lantas, bagaimana dengan kamera depannya? Meskipun tidak menitikberatkan sebagai smartphone yang ditujukan khusus untuk penyuka foto selfie, Nokia 7.2 sudah punya kamera depan dengan sensor 20 MP Quad Pixel yang dilengkapi dengan aperture f/2.0.

Harga Nokia 7.2

HMD memang baru mengumumkan kehadiran Nokia 7.2 lewat ajang IFA 2019 di Berlin, Jerman. Pabrikan smartphone asal Finlandia ini juga tidak mengumumkan secara detail negara-negara mana saja yang nantinya bakal menjual secara resmi Nokia 7.2.

Meski begitu, HMD telah mengumumkan harga dari Nokia 7.2. Dikatakan, smartphone ini akan dijual mulai dari harga € 299 atau sekitar Rp4,6 juta utnuk model RAM 4 GB + ROM 64 GB. Bagi konsumen yang tertarik dengan model yang lebih tinggi, yakni RAM 6 GB + ROM 128 GB ditawarkan seharga € 349 atau sekitar Rp5,4 juta.

Tentu saja kita berharap, HMD bakal memboyong Nokia 7.2 ini ke Indonesia. Seperti yang kita tahu, HMD juga beberapa kali mengatakan bahwa Indonesia adalah pasar yang potensial bagi mereka untuk memasarkan semua lini smartphone Nokia yang ditawarkan.