Hands-on OnePlus 6 Avengers Edition

Perubahan desain bisa cukup dirasakan bagi kalian yang sebelumnya sudah pakai OnePlus 5 series. Ya walaupun kalau dari dimensinya sebenarnya masih mirip-mirip, tapi desain modul kamera, layar dan material yang dipakai OnePlus 6 ini sudah terlihat beda.

Layar berponi

Dilihat dari depan, OnePlus 6 punya layar yang ada poninya, mirip seperti dua saudaranya, Vivo V9 dan OPPO F7. Bahkan ukuran dan resolusinya pun sama. OnePlus 6 punya layar 6,28 inci dengan resolusi 2.280 x 1.080 piksel. Nah bedanya, layar OnePlus 6 pakai panel Optic AMOLED, bukan IPS.

Sekarang mari kita liat bodi belakangnya. Bukan lagi aluminium, OnePlus udah pake bahan kaca. Tapi nasibnya sama seperti Huawei P20 Pro dimana sudah pakai bahan kaca tapi tidak mendukung wireless charging.

Dual-camera 16 + 20 MP

Lanjut kita lihat desain modul kameranya. Dari yang sebelumnya menyisipkan dual-camera horizontal di OnePlus 5T, sekarang berubah jadi vertikal. Tapi resolusi kedua kameranya ini sama-sama 16 dan 20 megapiksel.

Lensa primernya adalah yang bawah, pakai sensor IMX519 16 MP f/1.7 dilengkapi OIS. Sedangkan yang atas adalah lensa sekunder IMX376K 20 MP f/1.7 tanpa OIS. Fungsi lensa sekundernya khusus untuk tingkatkan kemampuan motret bokeh-nya. Buat selfie, kamera depannya pakai sensor IMX371 16 MP f/2.0.

Upgrade paling terasa yang ditawarkan dari kamera utama OnePlus 6 ada dua, dan dua-duanya berhubungan dengan perekaman video. Yang pertama yaitu kita bisa rekam video 4K sampai 60 fps. Kedua, kita bisa record slow motion 720p 480 fps.

Spesial motif carbon

Di bawah modul dual-camera-nya berturut-turut ada LED flash, sensor fingerprint dengan bentuk oval dan logo OnePlus. Nah karena yang lagi kita bahas ini adalah edisi spesial Avengers, jadi pastinya ada hal spesial yang ditawarkan.

Kalau kita perhatikan di bodi belakangnya ada motif karbon yang bikin smartphone ini kelihatan makin keren. Selain itu juga ada logo kebanggaan Avengers paling bawah. Satu ciri khas OnePlus, yaitu tombol switch silent juga masih ada di sisi kanan smartphone berwarna emas.

Hal lainnya yang kami suka, OnePlus masih setia dengan jack audio. Posisinya ada di bawah, lubang satu ini sekarang sudah jadi hal langka dan sangat berharga buat kita-kita pencinta musik. Tapi sayang, speaker-nya cuma satu, tidak stereo.

Oh ya, ada satu hal baru yang akhirnya ada di smartphone bikinan OnePlus, yaitu kemampuan tahan air. Sertifikasinya tidak disebutkan dengan jelas, kemungkinan hanya IP54 saja. OnePlus mengklaim kalau OnePlus 6 bakal baik-baik saja kalau kena hujan atau tak sengaja tercebur sebentar di kolam. Pokoknya jangan nekat diajak berenang.

OS ringan

Buat OS-nya, seperti biasa OnePlus 6 pakai Oxygen OS yang tidak banyak bloatware. UI-nya mirip stock Android alias polos berbasis Android 8.1. Kita diberi opsi  untuk pakai navigasi on-screen button atau sistem gesture. Ada juga opsi untuk nonaktifkan poni layarnya. Dan khusus varian versi Avengers, ada tema khusus beserta lima wallpaper tambahan berbau The Avengers.

Dari sisi hardware, OnePlus sudah langganan pakai jeroan tertinggi. Di OnePlus 6 kita bakal dapat performa yang super kencang lewat kombinasi otak Snapdragon 845, pilihan RAM 6 atau 8 GB, storage 64, 128 dan 256 GB, serta baterai 3.300 mAh yang ditunjang Dash Charge berdaya 4 Ampere. Karena pilihan storage yang dikasih tidak ada yang kecil, so OnePlus tidak menyediakan slot microSD lagi di smartphone ini.

Baca juga

• Hands-on LG G7 ThinQ
• Hands-on Xiaomi Black Shark
• Hands-on Huawei Nova 2 Lite

Nah sekarang buat penutup kita bahas sedikit soal harga ya. Di pasar global, harganya dipatok mulai USD529 atau setara Rp7,4 juta buat versi yang paling basic (6/64 GB). Kalau di Indonesia sendiri sudah ada yang jual tapi as always pastinya lebih mahal karena ada biaya ini itu. Ya setidaknya siapkan saja dana Rp9 jutaan untuk menebusnya.

Video hands-on