Dua raksasa smartphone Samsung dan Apple saat ini sedang berlomba mewujudkan teknologi sensor fingerprint di balik layar smartphone. Ada kemungkinan teknologi ini bakal disematkan pada Galaxy Note 8 dan iPhone 8.
Tapi rencana Samsung dan Apple itu belum tentu bisa berjalan dengan baik. Pasalnya menyematkan sensor fingerprint di balik layar bukanlah hal yang mudah. Belakangan diketahui salah satu kendala yang dihadapi adalah soal brightness atau kecerahan layar.
Berdasarkan pengakuan salah satu suplier komponen fingerprint di balik layar (@Ice Universe), Samsung mengalami kondisi dimana bagian layar yang tertanam sensor fingerprint menyala lebih terang dibanding area lainnya.
Mereka pun mengklaim kalau masalah yang sama juga terjadi pada Apple. Karenanya perusahaan asal California itu juga memiliki rencana cadangan untuk menempatkan sensor fingerprint iPhone 8 pada bagian tombol power, sama seperti smartphone flagship Sony.
Baca Juga
- Samsung Galaxy J7 Pro dan J7 Max Dirilis, Andalkan Fitur Social Camera
- Rilis September, Samsung Galaxy Note 8 Bakal Hadang iPhone 8?
- Qualcomm Snapdragon 845 akan Dibuat TSMC, Bukan Samsung
Sedangkan pada Galaxy Note 8, jika implementasi sensor fingerprint di balik layar gagal, maka penempatannya kemungkinan besar bakal ada di bodi belakang layaknya Galaxy S8. Namun dengan posisi yang lebih relevan.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?
