Bermain game Clash Royale memang berbeda dengan game strategi lainnya. Di dalam game ini Anda berhadapan langsung dengan pemain lain, bukan melawan mesin, AI, bot, dan semacamnya. Untuk itu, menerapkan strategi yang jitu mewajibkan Anda memahami area attack (menyerang) dan area defence (bertahan) di atas Arena.
Kartu bertahan
Berikut adalah gambaran contoh area defense Anda. Di area tersebut Anda bisa menaruh beberapa kartu yang sifatnya common dan rare. Tentu saja Anda harus mengombinasikan kartu tersebut dengan pasukan darat dan udara agar lebih optimal.
Beberapa contoh kartu untuk membantu pertahanan yang bisa Anda gunakan antara lain Goblin Spears, Archers, Musketeer, Bomber, dan Skeleton Army. Selain pasukan, tentu saja Anda juga bisa menggunakan kartu jenis building seperti Cannon, Goblin Hut, Tombstone, Tesla, dan yang lainnya.
Namun ada kalanya musuh menyerang menggunakan kartu dengan hit point sangat besar seperti Prince, Hog Raider, Balloon, atau Giant. Untuk mengalahkannya Anda bisa menggunakan kartu Skeleton Army, Mini P.E.K.K.A, atau Barbarians. Dalam hal ini, kartu penyerang dengan hit point tinggi sekalipun bisa dilawan dengan mudah asalkan tidak ada pasukan lain yang membantunya.
Kartu menyerang
Sebenarnya kita bisa saja memenangkan peperangan dengan memakai strategi bertahan. Namun hal ini cukup sulit dilakukan dan membutuhkan strategi yang jitu. Jika ingin lebih cepat dan pasti menghancurkan tower musuh, kartu yang bisa Anda pilih antara lain Prince, Hog Raider, Baby Dragon, dan Balloon.
Sebagai alternatif untuk menyerang, ada rentetan kartu yang bisa Anda pilih untuk menyerang dengan ekstra cepat. Kartu-kartu tersebut adalah Fireball, Rocket, dan yang cukup mematikan adalah Goblin Barrel. Khusus kartu Goblin Barrel ini hanya bisa dikalahkan dengan efektif menggunakan kartu Arrows, Bomber, atau Zap.
Nah, beberapa kartu di atas bisa Anda pertimbangkan untuk digunakan bertahan maupun menyerang. Selebihnya, kartu-kartu lainnya tergolong biasa-biasa saja. Jika ingin melakukan upgrade kartu, ada baiknya Anda sisakan koin hanya untuk meng-upgrade kartu-kartu yang sudah kami sebutkan di atas.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?