4 Tips dari Joko Anwar Manfaatkan Fitur Kamera vivo X80 Series

Bersamaan dengan peluncuran vivo X80 Series di Indonesia yang digelar pada tanggal 26 Juli 2022 lalu, vivo kembali memperkenalkan Joko Anwar, seorang sutradara film kenamaan Indonesia, sebagai salah satu vivo X-Figure Representative dari vivo X-Series.

Lewat teknologi dan inovasi terbaru yang dibawa oleh vivo X80 Series yang memberikan pengalaman one tap to cinematic professional imaging. Joko Anwar dapat bereksplorasi membuat karya sinematik yang menampilkan foto maupun video dengan ragam cerita dan perspektif dari kesehariannya.

“Membuat karya sinematik layaknya sebuah film tidaklah mudah. Diperlukan alat-alat pendukung yang dapat menunjang pengambilan gambar dengan efek visual yang tepat, sehingga cerita dapat tersampaikan dengan baik ke audiens,” ujar Joko Anwar.

Ia juga mengatakan bahwa kini semua kebutuhan perekaman tersebut sudah tersedia di dalam vivo X80 Pro, lewat ZEISS Optics yang menghadirkan fitur ZEISS Cinematics Video Bokeh, AI Video Enhancement, Super Night Video, dan HDR Video.

Menurut Joko Anwar, elemen dasar yang paling penting dalam menghasilkan video sinematik berkualitas adalah lensa profesional, pencahayaan, tingkat stabilitas video yang tinggi, color tone, alur, hingga fokus. Seluruh aspek ini bisa ditemukan di vivo X80 Series, khususnya vivo X80 Pro.

Berikut Joko Anwar membagi tips bagaimana memaksimalkan fitur-fitur sinematik pada vivo X80 Pro agar pengguna dapat menghasilkan video yang berkualitas tinggi dengan mudah:

• Maksimalkan fitur ZEISS Cinematic Video Bokeh untuk menampilkan latar video yang blur nan estetik

vivo X80 Series hadir dengan beragam inovasi baru guna memberikan pengalaman fotografi dan video yang sinematik hanya dengan sebuah smartphone. Salah satu keunggulan yang dimiliki oleh vivo X80 Series adalah smartphone ini telah dibekali kamera dengan dukungan teknologi ZEISS.

Ada ZEISS Cinematic Style Bokeh dan ZEISS Cinematic Video Bokeh. ZEISS Cinematic Style Bokeh untuk mode portrait, sementara ZEISS Cinematic Video Bokeh untuk mode video yang akan menghasilkan efek bokeh berbentuk oval dengan rasio 2,39:1 layaknya sebuah film.

Pengguna bisa memanfaatkan fitur ini jika mereka ingin mempertegas objek foto atau video. Selain itu, fitur ini juga sangat berguna jika pengguna ingin mendistorsi latar belakang objek yang kurang mendukung, seperti suasana keramaian. Menariknya, efek bokeh yang dihasilkan berbentuk ova.

Lebih lagi, fitur bokeh pada vivo X80 Pro didukung dengan empat modul kamera belakang berupa kamera utama 50 MP Ultra-Sensing GNV Sensor dengan OIS Camera, 12 MP Gimbal Portrait Camera, 48 MP Wide-Angle Camera, dan 8 MP Periscope Camera.

Sedangkan pada vivo X80, kamera belakangnya memiliki konfigurasi triple camera berupa 50 MP Ultra-Sensing Sensor, 12 MP Portrait Camera, dan 12 MP Wide-Angle Camera. Pada kemera depan kedua seri ini juga sudah dibekali kamera dengan resolusi tinggi, yakni 32 MP.

• Deteksi level cahaya sesuai kebutuhan dengan AI Video Enhancement

Elemen penting dalam sinematografi adalah cahaya. Karena sifatnya yang unik, maka proses perekaman gambar dalam keadaan minim cahaya akanlah challenging. Untuk itu, sebelum mengambil video, sebaiknya perhatikan arah datangnya cahaya yang jatuh ke objek foto, kemudian lakukan tes kamera.

Umumnya, demi menghasilkan video yang tetap bagus dalam kondisi gelap, pengguna akan menyetel lensa kamera secara manual. Namun kini dengan teknologi yang dikembangkan vivo, vivo X80 Pro memudahkan kebutuhan ini dengan menghadirkan teknologi AI Video Enhancement.

Fitur ini akan mendeteksi kadar cahaya di sekitar objek video, termasuk kegelapan cahaya ekstrem, dan kemudian menjadikannya terlihat lebih terang. Sistem AI pada fitur ini secara otomatis akan mengaktifkan fitur Super Night Video pada kondisi gelap.

Sedangkan pada kondisi cahaya ekstrem terang atau gelap, HDR Video akan langsung menyelaraskan kontras cahaya sehingga video yang dihasilkan nampak profesional. Ya! Dukungan kamera yang ada pada vivo X80 Series memang telah dibekali dengan teknologi AI yang ditingkatkan.

• Pengambilan video yang stabil dan bebas blur dengan Active Centering OIS System

Video yang stabil merupakan salah satu indikasi dari video sinematik yang baik dan dapat dinikmati oleh audiens dengan lebih nyaman. Umumnya, dibutuhkan alat eksternal untuk menjaga agar kamera tetap stabil dan fokus objek bisa tetap terkunci.

Namun kini, melalui fitur Active Centering OIS System yang baru pada vivo X80 Series, hasil sinematografi pun akan memiliki stabilitas dan tingkat kejelasan terbaik, serta minim blur, karena fitur ini memastikan lensa dapat bergerak melawan guncangan selama pengambilan frame.

Lebih lagi, semua seri di vivo X80 Series juga sudah dibekali dengan kemampuan 360 derajat Horizon Levelling Stabilization yang mampu merekam video dalam gerakan cepat, sehingga pengguna dapat berkarya mengambil gambar ekstrem dan mengabadikan momen dari berbagai angle yang unik.

• Pastikan color tone dan sequence yang seimbang demi hasil sinematik yang dramatis

Untuk menyempurnakan pengabadian momen sehari-hari layaknya video profesional, kita harus memastikan color tone yang seimbang dan gambar yang selaras. Hal ini bertujuan agar pesan dan emosi di dalam video dapat tersampaikan ke para penonton.

Untuk mendukung kebutuhan ini, vivo X80 Series telah disokong dengan fitur LOG Format agar video mendapatkan color tone yang berkualitas layaknya sebuah film. Kemudian, pengguna juga bisa memanfaatkan fitur Time-Lapse yang akan meningkatkan pengambilan urutan foto.

Ada juga fitur SAT (Spatial Align Transfer) di Pro Cinematic Mode yang secara otomatis akan menyelaraskan gambar saat bergerak, sehingga pengguna bisa mendapatkan zoom yang smooth dan konsisten. Terakhir, jangan lupa selaraskan audio sesuai dengan hasil shot yang telah didapat.

“Saya sangat senang dengan kehadiran vivo X80 Series di Indonesia. Konsumen yang suka dengan mobile videography semakin dimudahkan untuk membuat video sinematik dan mereka juga bisa mewujudkan impian untuk membuat mahakarya sinematik berkualitas tinggi,” pungkas Joko Anwar.