Xiaomi menandai akhir tahun 2015 kemarin dengan merilis Xiaomi Redmi Note 3. Dibanding pendahulunya, Redmi Note 2, smartphone ini tampil lebih mengesankan berkat material metal serta membawa sensor sidik jari. Selang dua bulan sejak pertama diperkenalkan, kini Xiaomi kembali memperkenalkan versi baru Redmi Note 3.
Xiaomi Redmi Note 3 sejatinya dibekali prosesor yang sama dengan Xiaomi Redmi Note 2, yaitu CPU octa-core MediaTek Helio X10. Namun pada versi terbarunya yang dikenal dengan nama Redmi Note 3 Pro, Xiaomi bakal menggunakan prosesor besutan Qualcomm.
Xiaomi Redmi Note 3 Pro dipastikan bakal mengusung CPU hexa-core (6-core) Qualcomm Snapdragon 650. Meski jumlah core-nya lebih sedikit, namun CPU ini menawarkan performa lebih baik dan lebih stabil ketimbang MediaTek Helio X10. Snapdragon 650 sendiri adalah CPU kelas menengah tertinggi dari Qualcomm.
Selain perbedaan prosesor, Xiaomi Redmi Note 3 Pro juga lebih baik di sisi kamera. Resolusi kameranya kini meningkat dari 13 MP menjadi 16 MP dengan aperture f/2.0 dan phase detection autofocus. Selebihnya, spesifikasinya sama, seperti layar 5,5 inci full HD, pilihan RAM 2 GB (storage 16 GB) atau RAM 3 GB (storage 32 GB), serta baterai 4.050 mAh.
Penggunaan CPU Snapdragon juga menandai kehadiran Xiaomi Redmi Note 3 Pro di India. Pasalnya, Xiaomi tidak bisa memasarkan gadget yang menggunakan prosesor MediaTek di India karena masalah hak paten. Xiaomi Redmi Note 3 Pro varian 16 GB dijual dengan harga US$151. Sementara harga versi 32 GB masih dirahasiakan.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?
