Teknologi Elektrokromik akan Jadi Tren Baru di Industri Smartphone

Teknologi elektrokromik yang ada pada OPPO Concept One akan jadi tren baru di industri smartphone. Diperkirakan teknologi tersebut akan diadopsi oleh sejumlah pabrikan smartphone pada tahun 2021.

Updated 14 Dec, 2020, 11:00am

Eko Lannue Ardy

Tentunya kita masih ingat, pada gelaran CES 2020 OPPO mengumumkan smartphone Concept One yang dibekali panel kaca belakang dengan teknologi elektrokromik. Teknologi tersebut diperkenalkan untuk menyembunyikan kamera belakang yang ada pada OPPO Concept One.

Baru-baru ini, OPPO juga sudah memperkenalkan smartphone kelas menengah terbarunya, OPPO Reno5 Pro+ 5G. Smartphone itu pun datang dengan teknologi elektrokromik pada panel belakangnya. Ada indkasi bahwa teknologi tersebut akan menjadi tren baru di lingkaran smartphone yang hadir di tahun depan.

Menurut Digital Chat Station, teknologi elektrokromik yang ditayangkan perdana di Concept One dan akan komersial di Reno 5 Pro+ akan digunakan pada banyak smartphone di tahun depan. Ia juga mengungkap bahwa vivo, Xiaomi, Meizu, dan Nubia akan menggarap smartphone yang akan menggunakan teknologi elektrokromik.

Teknologi elektrokromik menggunakan paduan tak terlihat yang disebut tungsten oksida. Ketika tungsten oksida diaplikasikan pada kaca, permukaannya dapat menghantarkan listrik, dan muatan yang lewat dapat mengubah komposisi molekul kaca, sehingga menghasilkan berbagai warna yang indah.

Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan warna panel belakang perangkat dan dapat disesuaikan dengan keinginan pengguna sesuai skenario aplikasi yang berbeda. Contohnya untuk berbagai fungsi yang ada seperti panggilan masuk, pemberitahuan pesan, atau kesehatan daya baterai.

Perlu disebutkan bahwa, meskipun prinsip teknologi elektrokromik rumit, hal itu berdampak minimal pada daya baterai yang ada pada perangkat. Pada OnePlus Concept One, panel belakang elektrokromik dipantau hanya mengonsumsi daya baterai 2 hingga 3 mAh dalam satu jam.

Sekadar informasi untuk kalian, saat ini teknologi elektrokromik telah banyak diimplementasikan pada gedung, pesawat terbang, dan kaca di produk otomotif. Teknologi ini diyakini akan menjadi salah satu nilai jual berbagai pabrikan smartphone dalam waktu dekat, terutama di tahun 2021.