Black Shark, pabrikan smartphone gaming asal Cina disebut-sebut akan segera merilis perangkat terbarunya, Black Shark 3. Hingga saat ini, spesifikasi detail mengenai smartphone tersebut memang belum diungkap, tetapi dukungan mengenai baterainya telah diketahui.
Menurut Luo Shao, CEO Black Shark bahwa mereka telah berupya keras untuk mencapai keseimbangan antara kapasitas baterai dan pengisian daya pada Black Shark 3. Dengan kata lain, proses yang cermat sedang dilakukan oleh Black Shark untuk menjaga tingkat pengisian dan pemakaian baterai.
Karena Black Shark 3 akan dikemas dengan dukungan jaringan 5G, usia pemakaian baterai juga perlu diperhatikan. Ya! Black Shark berencana untuk meningkatkan kapasitas baterai dan tingkat pengisian. Secara khusus, Black Shark juga menjanjikan bakal merancang desain pembuangan panas yang lebih optimal pada Black Shark 3.
Selain itu, eksekutif senior Black Shark itu juga memposting jajak pendapat mengenai “Kombinasi mana dengan tingkat pengisian, kapasitas baterai dan tingkat pemakaian yang lebih disukai pengguna dalam smartphone gaming 5G”. Dan Shao menawarkan empat konfigurasi berbeda, yaitu:
65W + 5000mAh, muatan 100% dalam 38 menit, siklus hidup> 800.
55W + 4500mAh, muatan 100% dalam 40 menit, siklus hidup> 600
65W + 4000mAh, biaya 100% dalam 30 menit, siklus hidup> 600
55W + 4440mAh, muatan 100% dalam 36 menit, siklus hidup> 600
Demikian pula, kepala arsitek Black Shark juga menambahkan bahwa smartphone gaming 5G memerlukan sistem daya yang lebih kompleks dan berdedikasi dibandingkan dengan flagships lainnya. Jadi, cukup masuk akal jika Black Shark 3 akan dibekali baterai 5.000 mAh yang mendukung pengisian cepat 65W.
Bocoran dan laporan lainnya juga telah mengungkapkan bahwa Black Shark 3 akan mendukung mode ganda 5G, yakni SA dan NSA. Layar smartphone ini diharapkan datang dengan resolusi 2K dan menawarkan refresh rate 120 Hz. Nah! Di dalam tubuhnya, kemungkinan besar akan ada SoC Snapdragon 865 yang dipasangkan dengan modem X55 5G.
Untuk memori, chip flash LPDDR5 bersama UFS 3.0 juga diharapkan bakal ada di dalam smartphone ini. Fitur unggulan lainnya adalah dukungan WiFi 6 yang juga menyertakan dukungan NFC. Ya! Besar kemungkinan, smartphone ini akan diperkenalkan secara online di Cina karena epidemi Coronavirus yang masih terus mewabah.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?