Seperti yang selama ini berlaku, Samsung menghadirkan smartphone flagship-nya tahun ini, Galaxy S8 dan S8+, dalam dua varian prosesor yang ditujukan untuk pasar yang berbeda. Varian yang pertama menggunakan Qualcomm Snapdragon 835 untuk pasar Amerika Serikat dan Cina serta satu varian lainnya menggunakan Exynos 8895 untuk pasar global termasuk Indonesia.
Pertanyaan yang muncul kemudian ialah manakah di antara kedua prosesor yang tersebut yang memiliki performa lebih bertenaga? Mungkin saat digunakan tidak akan terlalu terasa perbedaannya. Namun database AnTuTu memberikan gambaran skor yang berhasil diraih dari kedua prosesor tersebut.
Kemarin kita sudah mengetahui hasil tes benchmark Samsung Galaxy S8 veri Exynos 8895. Hasilnya, Samsung Galaxy S8 berhasil mendapatkan skor 174.155 poin yang mampu melampaui iPhone 7 Plus dengan skor 173.110 poin yang selama ini nangkring di urutan teratas AnTuTu.
Dan kini, seperti dilansir dari PhoneArena, muncul bocoran hasil benchmark Galaxy S8 versi Snapdragon 835. Hasilnya ternyata sama seperti yang terjadi pada tahun lalu dimana skor benchmark versi Exynos 8995 mampu mengalahkan Galaxy S8 versi Snapdragon 835 yang hanya mencapai skor 162.101 poin.
Selisih skor yang dihasilkan Snapdragon 835 ternyata terpaut jauh jika dibanding Galaxy S8 versi Exynos. Bahkan raihan skor AnTuTu tersebut lebih rendah dibanding iPhone 7 Plus dan OnePlus 3T yang menggunakan prosesor Snapdragon 821.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?