Samsung Galaxy S8 akan Hadir Minus Jack Audio dan Tombol Fisik?

Samsung berencana akan memperkenalkan secara resmi Galaxy S8 kepada umum pada bulan Februari 2017 mendatang di ajang bergengsi Mobile World Congress (MWC) 2017 Barcelona. Namun kemarin, tepatnya tiga bulan sebelum perkenalannya nanti, terdapat berita menarik mengenai beberapa detail yang akan tersemat dalam smartphone ini.

Menurut kabar yang berembus terdapat tiga hal besar yang menjadi kontroversial bagi Samsung Galaxy S8. Pertama, Samsung akan menghilangkan port jack audio 3,5 mm dan menggantinya dengan earphone atau headphone yang berteknologi wireless. Hal ini dapat memberikan ruang baru untuk menambahkan beberapa komponen menarik atau memperbesar kapasitas baterai.

Kedua, Samsung Galaxy S8 tidak akan memiliki lagi tombol home fisik ciri khasnya karena digantikan dengan pemindai sidik jari yang menggunakan teknologi optical finger recognition yang telah ditanamkan di dalam layarnya. Ketiga, Samsung akan menghilangkan susunan PenTile Diamond pixel yang mendukung pengaturan warna RGB tradisional. Hal ini akan membuat layar tampak lebih rinci, sementara tetap mempertahankan kualitas yang sama dengan resolusi Quad HD (2.560 x 1.440 piksel).

Rumor awalnya Galaxy S8 akan menggunakana layar dengan resolusi 4K, namun telah disangkal dengan kabar ini. Dalam kompatibiltas dengan virtual reality (VR) pun tidak memerlukan resolusi 4K yang terlalu tinggi, menggunakan resolusi Quad HD sudah cukup. Berkat penggunaan teknologi susunan warna RGB terbaru, layar Samsung Galaxy S8 bisa mendapatkan 11.059.200 piksel yang lebih tinggi dibandingkan menggunakan teknologi susunan warna RGB Diamond Pixel yang membuat layar hanya mendapatkan 7.372.800 piksel.

Samsung Galaxy S8 akan memiliki port USB Type-C yang digunakan untuk mengisi daya baterai dan mentrasfer data dari smartphone ke komputer bahkan sebaliknya. Dengan teknologi port tersebut dapat memberikan kesempatan smartphone ini menjadi kompatibel dengan perangkat Samsung Gear VR terbaru dan mengizinkan untuk menjadi solusi standar bagi teknologi fast charging pada baterai.

Smartphone yang satu ini akan menjadi perangkat yang paling diunggulkan oleh Samsung di tahun 2017 dan tidak boleh sampai gagal karena Galaxy S8 diharapkan dapat memperbaiki pamor dari Samsung yang sebelumnya sempat turun akibat dari meledaknya Galaxy Note 7. Untuk itu, kita tunggu saja fitur-fitur inovatif dari Galaxy S8 ketika diluncurkan di ajang MWC 2017 Barcelona mendatang.