Kasus baterai meledak pada Galaxy Note 7 ternyata merupakan masalah yang sangat serius bagi Samsung. Setelah dilakukan penyelidikan, Samsung mengakui adanya kesalahan pada baterai Galaxy Note 7 yang diproduksi beberapa rekanan Samsung asal Korea.
Sebagai dampak dari musibah ini, Samsung pun telah membuat keputusan resmi untuk menarik peredaran seluruh Galaxy Note 7 yang ada di toko maupun yang sudah ada di tangan pembeli. Samsung menawarkan penggantian baterai atau bahkan menukarnya dengan Galaxy Note 7 yang baru.
Keputusan untuk menarik peredaran Galaxy Note 7 tersebut ternyata berlaku di seluruh dunia, tidak terkecuali Indonesia. Sempat ditunda dua minggu, kini para pemesan Galaxy Note 7 di Indonesia justru bakal mendapat refund atau pengembalian uang dari Samsung dalam rangka pembatalan pre-order.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk komitmen Samsung yang mementingkan keselamatan penggunanya. Belum diketahui kapan Galaxy Note 7 bakal tersedia di Indonesia. Yang jelas, Samsung menawarkan kompensasi khusus berupa diskon atau cashback untuk mengobati kekecewaan para pemesan jika ingin kembali membali Galaxy Note 7 jika sudah tersedia nantinya.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?