Dalam perayaan ulang tahunnya yang ke-10, Xiaomi tidak hanya memperkenalkan Mi 10 Ultra. Ada satu smartphone flagship lainnya yang turut diperkenalkan oleh Xiaomi, yakni Redmi K30 Ultra. Berbeda dengan Mi 10 Ultra yang memiliki beberapa perbedaan mencolok dari Mi 10 Pro, Redmi K30 Ultra terlihat persis seperti Redmi K30 Pro.
Meski begitu, Redmi K30 Ultra mengemas beberapa hardware yang sudah ditingkatkan. Panel layar yang digunakan adalah AMOLED buatan Samsung berukuran 6,67 inci dengan resolusi FullHD. Selain itu, layarnya juga sudah dibekali dengan tingkat kecerahan hingga 1.200 nits, rasio kontras 5.000.000:1 dan dukungan HDR10+.
Layarnya ini juga mendukung refresh rate 120 Hz dan touch sampling rate 240 Hz. Xiaomi juga sudah mengoptimalisasi konsumsi baterai dengan secara otomatis beralih antara frame rate 60 Hz/120 Hz. Tak kalah menarik, smartphone ini juga dilengkapi kamera depan pop-up sehingga memberikan rasio layar hingga 92,7 persen.
Untuk dapur pacunya, ada chipset Dimensity 1000+ 5G yang dibenamkan oleh Xiaomi ke dalam smartphone barunya ini. Datang sebagai chipset andalan, MediaTek membangun Dimensity 1000+ 5G dengan fabrikasi 7nm dan mengemas core ARM Cortex-A77 serta didukung GPU Mali-G77 yang lebih bertenaga.
Redmi K30 Ultra juga sudah mendukung dual-mode 5G SA/NSA serta dual-5G standby. Smartphone ini juga menawarkan fungsionalitas AI yang luar biasa dengan APU 3.0 independen enam inti yang terdiri dari kombinasi inti besar dan kecil yang memungkinkan penyesuaian yang akurat untuk lebih banyak skenario aplikasi.
Handset juga secara efisien dapat menyeimbangkan daya komputasi dengan konsumsi daya, dan secara fleksibel memproses tugas-tugas berbasis AI. Redmi K30 Ultra telah menempati peringkat pertama dalam peringkat ETH Zurich AI-Benchmark.
Berkat dukungan dua fitur menarik, yakni Hyper Engine 2.0 dan Game Turbo yang sudah dioptimalisasi, Redmi K30 Ultra sangat cocok untuk melahap sebagain besar game-game ternama yang ada di pasaran. Hal ini juga memastikan pengalaman bermain game yang cepat, responsif, dan bebas lag.
Untuk lebih meningkatkan pengalaman bermain game, di dalam smartphone ini juga terdapat ruang uap seluas 3.495 mm persegi bersama dengan sistem pembuangan panas 3D grafena + grafi. Perpaduan tersebut lebih memastikan kinerja yang lebih stabil, bahkan saat Redmi K30 Ultra dipakai dalam jangka waktu yang lama untuk bermain game.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?