Seperti kita ketahui bersama, Apple baru saja meluncurkan trisula iPhone 8, iPhone 8 Plus, dan iPhone X. Berbeda dari iPhone 8 dan iPhone 8 Plus, Apple melengkapi iPhone X dengan fitur keamanan yang terbilang modern, yakni Face ID.
Tak kalah menarik, untuk menyisipkan fitur keamanan tersebut, Apple perlu melengkapi iPhone X yang dikembangkannya dengan banyak sensor. Hal ini bertujuan agar fitur Face ID mampu mengenali wajah pengguna dalam bentuk 3D atau tiga dimensi yang lebih akurat.
Sebenarnya, sebelum iPhone X dirilis, telah muncul rumor yang menyebutkan bahwa Xiaomi akan menggunakan teknologi face recognition pada smartphone flagship berikutnya. Hal ini juga menandakan bahwa fitur keamanan modern tersebut akan banyak diadopsi pada tahun depan.
Hal menarik lainnya, muncul sebuah informasi dari pengamat industri Taiwan yang mengisyaratkan bahwa Qualcomm sedang mempercepat pengembangan teknologi kamera SLiM 3D. Rencananya, produksi massalnya akan dilakukan pada Januari 2018.
Diharapkan, teknologi ini dapat diluncurkan pada kuartal pertama 2018 ke sejumlah pabrikan smartphone global. Rumor lain juga mengungkapkan bahwa teknologi ini akan dipakai pertama kali oleh Samsung dan Xiaomi.
Diperkirakan, perangkat Xiaomi pertama yang akan mengadopsi teknologi 3D Facial adalah Mi 7 yang akan hadir dengan dukungan chipset Snapdragon 845. Sementara Samsung belum mau berbicara banyak mengenai pemanfaatan teknologi keamanan modern ini.
Qualcomm sendiri sudah secara resmi mengumumkan solusi Structured Light Module (SLiM) 3D yang dikembangkannya bersama dengan Himax. Pengumuman kemitraan ini dilakukan pada akhir Agustus 2017 lalu.
Teknologi SLiM merupakan modul kamera kunci 3D yang memberikan penginderaan kedalaman secara real-time dan generasi 3D point cloue dengan resolusi serta akurasi tinggi, baik di lingkungan indoor maupun outdoor.
Baca Juga
- Snapdragon 410 Raih Gelar Chipset Mobile Terpopuler di Dunia
- Apple A11 Bionic Sukses Bikin iPhone X jadi Raja Geekbench
- Dijual Mulai Rp13 Juta, Berapa Harga Modal Produksi iPhone X?
Selain itu, modul solusi ini direkayasa untuk konsumsi daya yang sangat rendah. Tak hanya itu, form factor juga dikemas lebih ringkas sehingga bisa menjadi solusi ideal yang terintegrasi lebih optimal dalam sebuah perangkat mobile, termasuk drone.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?