Sejumlah pabrikan smartphone terus berinovasi untuk menelurkan teknologi pengisian baterai “super cepat”. Salah satu pabrikan smartphone yang getol untuk melakukan hal itu adalah OPPO. Ya! OPPO baru saja memperkenalkan teknologi pengisian daya cepat 125W.
Melalui laporan tertulis yang dikirim ke meja redaksi Droidlime, OPPO mengatakan bahwa pengisian daya 125W merupakan terobosan dan inovasi terbaru pengisian daya cepat yang tidak hanya menjadi pionir, tetapi juga berhasil menembus batasan industri.
“Kemajuan implementasi teknologi 5G di dunia membuat peningkatan konsumsi daya tingkat tinggi terutama pada sektor game online dan video. Tentu saja, ini membuat sebuah tantangan baru untuk daya tahan baterai pada smartphone dan kecepatan pengisian daya,” ungkap Jeff Zhang, Chief Charging Technology Scientist OPPO.
Lebih jauh Zhang juga menjelaskan bahwa OPPO telah memimpin pengembangan teknologi pengisian daya cepat semenjak memperkenalkan VOOC pada 2014 lalu. Saat ini, OPPO berkomitmen untuk melanjutkan pengembangan dalam keunggulan pengisian daya tinggi, nirkabel dan teknologi pengisi daya yang semakin tipis, ringan dan portabel.
Teknologi 125W flash charge memiliki kemampuan untuk mengisi ulang baterai sebesar 4.000mAh hingga 41% hanya dalam waktu 5 menit. Ya! Bisa disimpulkan untuk mencapai tingkat kepenuhan baterai hingga 100% hanya membutuhkan waktu 20 menit.
Pengisian daya ini juga kompatibel dengan teknologi pengisian daya OPPO sebelumnya, SuperVOOC dan VOOC flash charge. Selain itu juga mendukung protokol pengisian daya lain seperti 65W PD dan 125W PPS, menjadikan teknologi ini sebagai pengisian daya ulang yang terdepan dalam industri.
Sebagai evolusi dari desain teknologi SuperVOOC, 125W flash charge mengalami peningkatan arsitektur hardware secara komprehensif. Teknologi ini mendukung skema pengisian daya hingga 20V 6.25A dan memiliki peningkatan power density untuk secara efektif mengurangi waktu pengisian daya tanpa meningkatkan ukuran adapter.
Sementara itu untuk bagian baterainya, teknologi 125W flash charge ini dipasangkan double-6C cell dengan peningkatan rasio baterai, teknologi multiple tab structure terdepan dalam industri dan integrasi chip MCU untuk meningkatkan efisiensi pengisian daya.
Teknologi ini juga memperkuat perlindungan pengisian daya dengan menambahkan 10 sensor temperatur yang akan melakukan monitoring status pengisian dan menjamin keamanan pengisian. OPPO juga melengkapinya dengan teknologi perlindungan overvoltage fuse, kabel Type-C to Type-C dan juga 128-bit algoritma enkripsi untuk keamanan.
Pada Juni 2020, OPPO telah mengajukan lebih dari 2.800 paten global untuk pengisian daya cepat. Lebih dari 30 model perangkat smartphone OPPO yang mengadopsi teknologi VOOC flash charge telah memberikan pengalaman pengisian daya yang sangat cepat kepada lebih dari 157 juta pengguna di seluruh dunia.
Dengan meningkatnya permintaan pengisian daya cepat pada ponsel di era konektivitas yang semakin cerdas, OPPO akan terus meningkatkan dan mengembangkan teknologi terdepan industri terutama pada pengisian daya cepat VOOC flash charge.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?