Motorola Ngenalin One Fusion+, Punya Kamera Depan Pop-up

Motorola kembali memperkenalkan smartphone kelas menengah terbarunya, Moto One Fusion+. Smartphone ini datang dengan kamera depan 16 MP yang bisa naik-turun (self-up pop-up) dan ditenagai Snapdragon 730.

Updated 09 Jun, 2020, 8:00am

Eko Lannue Ardy

Di pasar Indonesia, nama Motorola memang sudah meredup, tetapi tidak di pasar Eropa. Baru-baru ini Motorola telah secara resmi memperkenalkan ponsel pintar keduanya dengan kamera self-up pop-up yang diberi nama Moto One Fusion+.

Tentu saja, punya desain kamera depan yang naik-turun, menjadikan layar smartphone ini terbebas dari punch-hole atau pun poni. Seperti yang sudah kita tahu, sebelumnya Motorola juga sudah memperkenalkan Motorola Edge+. Datang sebagai smartphone flagship, Edge+ punya kamera depan dengan desain punch-hole.

Sementara itu, Moto One Fusion+, dengan layar tanpa “cela” memiliki tampilan depan Total Vision dengan ukuran 6,5 inci. Hanya saja, panel layar yang digunakan masih IPS LCD dengan resolusi 1.080p+ dan dukungan HDR10. Kamera depannya mengemas sensor 16 MP.

Di bagian belakang, Motorola menempatkan empat buah kamera yang disusun secara vertikal. Kamera utamanya yang berdiri sendiri memiliki sensor 64 MP dengan aperture f/1.8 dan desain Quad Bayer untuk kinerja low-light yang lebih baik. Kamera lainnya adalah lensa ultra-wide 8 MP, lensa makro 5 MP dan lensa bokeh 2 MP.

Untuk dapur pacunya, One Fusion+ didukung oleh Snapdragon 730, chipset 8nm yang menjanjikan peningkatan kinerja CPU dan GPU di atas Snapdragon 675 (11nm). Chipset ini juga berpasangan dengan RAM hingga 6 GB dan penyimpanan internal 128 GB, yang dapat diperluas dengan kartu microSD hingga 1 TB.

Sayangnya, bagi konsumen yang tertarik membeli smartphone ini harus puas menggunakan hanya satu kartu SIM, karena ponsel pintar ini memiliki slot kartu hybrid. Sementara kabar baiknya, One Fusion+ masih dipersenjatai dengan port jack audio 3.5mm dan penerima radio FM. Tidak ada dukungan NFC.

Konektor kabel lainnya adalah port USB Type-C, yang mendukung pengsian cepat 15W untuk baterai 5.000 mAh. Motorola One Fusion+ baru akan dijual di Eropa akhir bulan ini dan dibanderol seharga € 300 atau sekitar Rp4,7 juta. Smartphone ini tersedia dalam dua warna pilihan, yakni Moonlight White dan Twilight Blue.