MediaTek baru saja mengumumkan kehadiran modem 5G terbarunya, M80 5G. Modem ini hadir dengan menggabungkan teknologi mmWave dan sub-6 GHz 5G ke dalam satu chip. Helio M80 juga mendukung kecepatan ultra-cepat pada arsitektur non-standalone (NSA) dan standalone (SA).
Kecepatan puncak yang ditawarkan adalah 7,67 Gbps untuk downlink dan 3,76 Gbps untuk uplink. Selain itu, M80 juga mendukung dual 5G SIM, dual 5G NSA dan jaringan SA, dan dual Voice over New Radio (VoNR) untuk konektivitas yang lebih andal.
“Seiring dengan percepatan peluncuran 5G, mmWave menjadi semakin penting terutama di Amerika Serikat. Modem 5G terbaru dari MediaTek ini mengintegrasikan dukungan untuk jaringan sub-6 GHz dan mmWave,” ungkap JC Hsu, Corporate Vice President and General Manager MediaTek dari unit bisnis Wireless Communications.
Ditambahkan oleh Hsu bahwa dukungan jaringan sub-6 GHz dan mmWave hadir di dalam modem ini untuk memberi ruang fleksibilitas bagi perancang dan pembuat perangkat lebih banyak lagi. Untuk memajukan pengalaman 5G pengguna, modem baru ini juga mendukung standar dan spesifikasi seluler global terbaru.
Modem 5G MediaTek ideal untuk berbagai perangkat, termasuk smartphone, PC, hotspot Mi-Fi, peralatan premis pelanggan (customer premise equipment / CPE) broadband, aplikasi IoT industri, dan lainnya. Sebelumnya, MediaTek sudah punya M70, yang dibangun ke dalam seri Dimensity untuk smartphone 5G.
Portofolio 5G perusahaan juga mencakup MediaTek T700, yang akan memberi daya pada PC 5G yang akan memasuki pasar pada tahun 2021. Ada juga chipset MediaTek T750 untuk router akses nirkabel tetap 5G (FWA) dan perangkat hotspot seluler.
M80 sendiri sebelumnya telah diuji terhadap standar industri dan diharapkan dapat diambil sampelnya oleh pelanggan pada akhir tahun 2021. Helio M80 menawarkan dukungan kepada operator di seluruh dunia untuk berbagai teknologi akses radio seperti:
3GPP Release 16 standard
Sub-6 GHz and mmWave dual connectivity and carrier aggregation
5G NR (FR1) with more than two carrier aggregation
5G mmWave (FR2) up to 8CC
5G carrier aggregation with Mixed Duplex (TDD + FDD)
Dynamic spectrum sharing (DSS) ready
M80 mengintegrasikan teknologi 5G UltraSave dari MediaTek yang meningkatkan desain chip tunggal untuk memberikan lapisan lain dari peningkatan penghematan daya yang ekstensif. Selain itu, modem 5G terbaru ini juga mengintegrasikan teknologi Dynamic Bandwidth Part (BWP) dari MediaTek.
Teknologi Dynamic Bandwidth Part (BWP) sendiri dirancang untuk mengoptimalkan penggunaan bandwidth guna mengakomodasi permintaan hasil data baik ringan atau berat. Selain itu, dengan teknologi Connected Mode DRX (C-DRX) M80, modem secara teratur akan tetap diberi daya dalam keadaan siaga bahkan ketika tidak ada aktivitas data.
MediaTek telah bekerja erat dengan operator dan mitra di seluruh dunia untuk menghadirkan pengalaman 5G yang lebih cepat dan andal kepada konsumen. Hasilnya, teknologi 5G besutan MediaTek telah divalidasi oleh operator di lebih dari 100 negara.
MediaTek juga merupakan anggota pendiri OpenRF Association. Asosiasi tersebut didirikan untuk membantu mempercepat waktu pemasaran bagi produsen perangkat 5G dengan solusi 5G RF Front-End (RFFE) yang dapat dioperasikan.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?