Samsung akan meluncurkan smartphone flagship Galaxy S8 dan S8 Plus pada pertengahan April 2017. Hal ini dikarenakan proses pengujian kualitas baterai kedua smartphone ini dilakukan secara ketat agar tidak terjadi kesalahan, seperti Samsung Galaxy Note 7. Hal ini juga menjadi salah satu alasan mengapa Galaxy S8 tidak diperkenalkan pada ajang Mobile World Congress (MWC) 2017.
Baru-baru ini Evan Blass selaku leakster ternama membocorkan logo resmi untuk Samsung Galaxy S8 Plus dengan tulisan “Samsung Galaxy S8+”. Tulisan tersebut lebih besar dari logo Samsung itu sendiri karena ingin menunjukkan bahwa ukurannya lebih besar dibandingkan Samsung Galaxy S8 versi biasa.
Selain itu, namanya tidak menggunakan “Edge”, seperti Samsung Galaxy S6 Edge+ karena Samsung dikabarkan akan membuat Samsung Galaxy S8 dan S8+ dengan layar yang melengkung di kedua sisinya. Tentu saja dengan layar lengkung ini membuat kedua smartphone tersebut tampak lebih elegan dan menarik dibandingkan layar datar.
Sementara itu, Samsung Galaxy S8 akan memiliki layar berukuran 5,7 inci dan Samsung Galaxy S8+ memiliki layar berukuran 6 inci dengan sama-sama memiliki layar melengkung di kedua sisinya serta bezel yang lebih kecil. Tak ketinggalan, dikabarkan Galaxy S8 akan memiliki baterai berkapasitas 3.000 mAh dan Galaxy S8+ akan menggunakan baterai 3.500 mAh.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?
