Insiden yang meledak dan terbakarnya Samsung Galaxy Note 7 membuat semua pihak terguncang, mulai dari konsumen maupun produsen smartphone lainnya. Namun dari kejadian ini, sejumlah produsen smartphone menjadi lebih teliti untuk membuat produk smartphone yang aman. Salah satunya adalah LG yang berusaha meyakinkan pasar bahwa produk terbaru yang dibuatnya aman. LG membuat pernyataan resmi yang menjelaskan langkah-langkah perusahaan untuk menjamin keamanan maksimal smartphone mereka.
Fenomena meledaknya Samsung Galaxy Note 7 diyakini lantaran minimnya disipasi panas yang kemungkinan besar disebabkan desain interior ponsel yang sempit. Oleh sebab itu, seperti dilansir dari SlashGear, LG memiliki solusi untuk mencegah terjadinya ledakan pada smartphone-nya dengan fokus pada dua hal penting, yakni manajemen panas dan kualitas baterai yang digunakan.
Pertama, LG mengadopsi penggunaan heatpipe, sistem pendingin yang sering digunakan dalam komputer, notebook, dan tablet. Pada dasarnya melibatkan penggunaan bahan tembaga untuk menghantarkan panas dari CPU, sumber panas, dan menyebar ke daerah lain.
Namun, LG juga telah memastikan bahwa “daerah lain” yang dimaksud tidak termasuk baterai karena bisa menimbulkan bahaya kebakaran. LG pun menyatakan pihaknya telah merancang posisi komponen-komponen yang ada sedemikian rupa sehingga komponen-komponen yang menimbulkan panas tidak semua disatukan dalam satu tempat.
Kedua, yakni persoalan baterai yang digunakan. LG mengklaim baterai yang diusung sudah lulus berbagai pengujian yang cukup ketat dengan standar internasional. Berbagai proses pengujian baterai meliputi mencoba menusuk baterai dengan kuku tajam, menjatuhkan dari ketinggian tertentu, dan juga menjatuhkan benda berat di atas baterai. Selain itu LG juga menguji baterai pada tingkat suhu dan kelembaban yang lebih tinggi.
Pernyataan resmi LG tersebut secara eksplisit menyebut dan tertuju pada LG V20. Tetapi bukan tidak mungkin jika proses tersebut akan diterapkan pada smartphone flagship terbaru yang akan diluncurkannya dalam waktu dekat, yakni LG G6. Smartphone pesaing Samsung Galaxy S8 itu kemungkinan akan dirilis pada bulan depan.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?