Lewat Uji Sintesis, Exynos 2100 Tempel Ketat Snapdragon 888

Samsung dikabarkan sedang mempersiapkan untuk memperkenalkan chipset unggulan terbarunya, Exynos 2100. Chipset unggulan Samsung ini dilaporkan siap bersaing dengan chipset Snapdragon 888 yang sudah diperkenalkan oleh Qualcomm pada awal bulan Desember ini.

Laporan sebelumnya juga menyebutkan bahwa raksasa elektronik asal Korea Selatan itu akan memperkenalkan Exynos 2100 beberapa hari sebelum peluncuran seri Galaxy S21. Kita sudah mendengan bahwa Samsung akan memperkenalkan seri Galaxy S21 pada tanggal 14 Januari 2021.

Sudah barang tentu, datang sebagai chipset unggulan, debut Exynos 2100 akan diuji oleh Samsung ke dalam seri Galaxy S21. Di sisi lain, Samsung juga akan mempersenjatai seri Galaxy S21 dengan chipset Snapdragon 888 dan seperti biasanya, smartphone ini hanya akan tersedia di pasar Amerika Serikat dan Cina.

Yes #Exynos_is_back ！ pic.twitter.com/xH2F8LgllM

— Ice universe (@UniverseIce) December 22, 2020

Informasi yang tak kalah menarik, baru-baru ini tolok ukur Exynos 2100 telah muncul di situs benchmarkng Geekbench. Yang cukup mengejutkan, dalam benchmarking tersebut, Exynos 2100 berhasil mengalahkan Snapdragon 888 dalam pengujian Multi-core.

Menurut laporan GSMArena, informan Ice Universe, yang dikenal karena bocoran dan laporannya tentang Samsung, baru-baru ini membagikan tangkapan layar dari tes Geekbench. Dalam benchmark tersebut, Exynos 2100 menjalani uji sintetis dan berhasil mendapatkan skor yang mengesankan.

Dalam pengujan Single-core, skor yang dihasilkan adalah 1.089 poin, sementara dalam pengujian Multi-core, skor yang dihasilkan mencapai 3.963 poin. Snapdragon 888 dalam pengujian yang sama, masing-masng mencapai skor 1.135 poin dan 3.794 poin.

Dengan kata lain, chipset kelas atas yang akan datang dari Samsung tampaknya masih berkembang. Kita tentunya berharap ada peningkatan kinerja tambahan, bahkan dibandngkan dengan chipset Qualcomm, terutama melalui proses optimalisasi lebih lanjut.