Rumor tak kalah menarik diawal tahun 2018 ini datang dari Apple. Pabrikan smartphone asal Cupertino, California, Amerika Serikat ini dikabarkan akan merilis beberapa seri iPhone terbaru tahun ini, salah satunya iPhone SE 2.
Masuk ke generasi kedua, dipastikan Apple akan mengemas smartphone ini dengan beberapa peningkatan. Meski begitu, tak sedikit yang meragukan, Apple sepertinya tetap mengemas iPhone SE 2 dengan ukuran layar seperti pendahulunya, yakni dengan ukuran layar 4 inci.
Bocoran lainnya, meskipun bukan dari sumber resmi disebutkan bahwa iPhone SE 2 yang bakal dijual dengan harga terjangkau akan dikemas berbalut logam yang dilapisi kaca. Tak sekadar estetika, bisa jadi Apple akan menyisipkan fitur pengisian nirkabel ke dalam smartphone tersebut.
Jika bocoran mengenai pengisian nirkabel alias wireless charging itu benar, tentu saja kemampuan iPhone SE 2 bisa disetarakan dengan tiga iPhone yang sudah dirilis pada tahun lalu, yakni iPhone X, iPhone 8 dan iPhone 8 Plus.
Namun tidak semua orang membenarkan hal itu. Seperti yang diungkapkan oleh Ming-Chi Kuo, analis dari KGI Securities bahwa saat ini Apple kekurangan sumber daya manusia terkait dengan pengembangan iPhone SE 2, terutama untuk dukungan pengisian baterai secara nirkabel.
Memang cukup terdengar aneh jika gagasan Apple mengenai pengembangan iPhone SE 2 diragukan karena hanya kekurangan tenaga kerja. Namun, Ming-Chi Kuo menegaskan bahwa 2018 adalah tahun penting bagi Apple dari sekadar hanya mengemas ulang iPhone SE.
Seperti kita ketahui bersama, Apple pada tahun 2017 lalu telah sukses menelurkan iPhone X dengan dukungan Face ID, TrueDepth Camera, dan desain yang begitu “sedap” dipandang mata. Penggila iPhone pun rela antre untuk membeli perangkat tersebut.
Lebih jauh, Ming-Chi Kuo menjelaskan bahwa iPhone X yang diproduksi oleh Apple terlihat begitu rumit. Meski begitu, Apple berani untuk merilis smartphone tersebut lebih cepat dari jadwal yang telah diperkirakan.
Oleh karena itu, dikaitkan dengan iPhone SE 2, Ming-Chi Kuo menyarankan bahwa Apple tak perlu ikut-ikutan untuk membenamkan pengisian nirkabel ke dalam smartphone tersebut. Apple justru diharapkan untuk membenamkan prosesor yang lebih cepat ke dalam iPhone SE 2.
Baca juga
- iPhone X Kurang Laris, Ini Cara Apple untuk Dongkrak Penjualan
- Pengguna iPhone X di Cina Tuduh Apple Rasis, Kok Bisa?
- Bos Apple: Pemindai Wajah di Android Belum Benar-benar Berguna
Pertanyaannya, apakah saran analis dari KGI Securities ini akan didengar oleh Tim Cook dan kawan-kawan di Cupertino? Tentu saja, kita hanya bisa menunggu hingga iPhone SE 2 benar-benar meluncur ke pasaran yang diperkirakan akan hadir pada bulan Mei atau Juni tahun ini.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?