Huawei baru saja mengungkapkan angka penjualan Mate X dan angka yang disebutkan terbilang mengesankan. Bagaimana tidak! Huawei mengatakan bahwa mereka berhasil menjual Mate X sebanyak 100 ribu unit setiap bulannya. Tentu saja, itu angka yang tidak kecil.
Ya! Setelah beberapa kali mengalami penundaan, akhirnya Mate X diluncurkan pada 15 November 2019. Namun, ponsel pintar layar lipat pertama Huawei ini hanya tersedia di Cina dan dijual dengan harga sekitar US$ 2.500 atau setara dengan Rp34 juta.
Sejak dimasukkan dalam daftar entitas, Huawei memang telah meningkatkan fokusnya di Cina. Peningkatan efesiensi logistik juga membantu Huawei sendiri dalam meningkatkan penjualan. Artinya, konsumen yang tertarik untuk membeli Mate X kini tidak perlu lagi menunggu lama. Sebelumnya, konsumen perlu menunggu hingga satu minggu.
Ya! Ini adalah pertama kalinya angka penjualan Mate X terungkap. Punya angka penjualan hingga 100 ribu unit setiap bulannya, sama saja perangkat ini begitu disukai oleh konsumen. Bahkan, klaim laporan sebelumnya menyebutkan bahwa penjualan batch pertama, Mate X terjual habis dalam hitungan detik.
Tentu saja itu cukup luar biasa, mengingat label harga ponsel layar lipat tersebut yang terbilang tidak murah. Responnya sama baik ketika flash sale kedua digelar dan, smartphone ini terjual habis dalam waktu 60 detik. Sayangnya, hingga saat ini Mate X belum juga keluar kandang dari negeri asalnya.
Seperti yang sudah kita tahu, Mate X datang dengan layar 8 inci ketika lipatannya dibuka. Smartphone ini juga sudah dibekali dengan Kirin 980. Sementara itu, untuk urusan konektivitas 5G, di dalam smartphone ini juga sudah dibenamkan modem Balong 5000.
Sesaat sebelum angka penjualan Mate X terungkap, Samsung juga sudah mengumumkan statistik pengiriman Galaxy Fold. Seperti yang dikatakan CEO Samsung Mobile DJ Koh bahwa ada sekitar 400 ribu hingga 500 ribu unit Galaxy Fold yang berhasil dijual oleh Samsung pada tahun lalu.
Galaxy Fold diluncurkan kembali di Korea Selatan pada tanggal 6 September 2019 setelah beberapa kali mengalami penundaan. Smartphone layar lipat pertama Samsung tersebut berhasil masuk ke pasar Cina pada tanggal 8 November 2019 dan juga mendapat sambutan positif dari para penggemar gadget di sana.
Nah! Samsung kabarnya di awal tahun ini akan kembali menelurkan smartphone layar lipat. Berbeda dengan Galaxy Fold, perangkat yang sebelumnya disebut Galaxy Bloom dan akhirnya akan datang dengan sebutan Galaxy Z Flip ini punya lipatan berbeda. Ya! Galaxy Z Flip akan punya lipatan layar dengan sumbu horizontal.
Diperkirakan, Galaxy Z Flip akan muncul bersama Galaxy S11 Series yang akhirnya disebut sebagai Galaxy S20 Series. Ya! Smartphone unggulan ini akan diperkenalkan oleh Samsung pada tanggal 11 Februari 2020. Jadi, kita tunggu saja kehadiran kedua smartphone tersebut.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?