Banyak yang salah menilai dan mengira bahwa Huawei Honor adalah satu kesatuan. Pada kenyataannya, Huawei dan Honor adalah dua hal yang berbeda. Honor sebenarnya adalah sub brand atau anak perusahaan dari Huawei. Lantas, mengapa Huawei menciptakan merek Honor?
Melalui sesi wawancara eksklusif di sela-sela perayaan ulang tahun kedua Honor di Shenzen, Cina, presiden Honor George Zhou menjelaskan bahwa Huawei dan Honor adalah dua hal yang berbeda. Produk-produk Huawei dirancang untuk target market high-end, sedangkan Honor dirancang khusus untuk mereka yang berjiwa muda, enerjik, dan berani dengan tagline “For the Brave”.
Hal ini pun kami amini. Contohnya pada produk smartphone, kini hampir seluruh smartphone besutan Huawei memiliki desain yang eksklusif dan elegan serta dibanderol dengan harga yang bersaing di kelas atas. Sementara smartphone Honor memiliki desain yang lebih trendi dan dipasarkan dengan harga yang lebih terjangkau.
Untuk bersaing dengan smartphone Cina lainnya yang ada di Indonesia seperti Xiaomi atau Meizu, ada dua perspektif yang akan dijalankan Honor. Pertama yakni dengan mengajak penggemar gadget untuk mencoba dan menggunakan jajaran smartphone Honor. Kedua dengan menyebarkan dan mengaplikasikan tagline produk “For the Brave” untuk memperkenalkan dan mengedukasi pengguna gadget akan merek Honor.
Khusus untuk pasar Indonesia, saat ini Honor masih terus mempelajari dan mencari cara terbaik. Honor menyadari bahwa Indonesia adalah pasar yang begitu besar dan potensial, namun masih mengandalkan cara tradisional dimana penjualan gadget mayoritas masih dilakukan secara offline.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?