Google merilis data baru yang menunjukkan bahwa penetrasi smartphone di Indonesia sudah mencapai 43 persen dari total populasi penduduk di Indonesia. Tahun 2014 lalu penetrasi smartphone di Indonesia baru mencapai 28 persen. Itu artinya, ada peningkatan 15 persen jika dibandingkan dengan tahun lalu. Tak hanya itu, Google juga menemukan bahwa ada 67 persen dari pemilik smartphone di Indonesia yang mengatakan kini mereka berbelanja langsung melalui smartphonenya.
Veronica Utami, Head Marketing Google Indonesia mengatakan,“Indonesia adalah salah satu dari 21 negara di dunia dimana pengguna smartphone lebih banyak dibandingkan pengguna perangkat komputer. Sekitar 30 persen dari pemilik smartphone ini melakukan penelusuran dengan perangkatnya setidaknya satu kali dalam seminggu.”
Data ini didapatkan dari sebuah online tool gratis bernama Consumer Barometer yang menyajikan berbagai macam informasi, riset, serta survei tentang konsumen. Anda juga dapat membuat dan men-download customized charts untuk mengenali sejumlah pasar baru, mengevaluasi saluran baru, serta mengukur selera konsumen untuk berbagai jenis konten.
Berdasarkan sebuah studi yang diangkat dari lebih 400.000 konsumen di 56 negara, Consumer Barometer menjadi online tool gratis yang komprehensif untuk para planner yang ingin mengerti dan membandingkan perilaku para konsumen digital maupun perilaku berbelanja di seluruh dunia.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?