Menindaklanjuti kebijakan pemerintah untuk memberikan gratis kuota kepada pelajar dan mahasiswa, saat ini Smartfren telah bekerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) RI Direktorat Jenderal Pendidikan Islam untuk memberikan kartu perdana gratis untuk para penggiat pendidikan yang berada dalam naungan Kementerian Agama.
Situasi pandemi COVID-19 saat ini telah memberikan tantangan baru bagi pendidikan di Indonesia. Sistem pembelajaran yang normalnya dilakukan dengan tatap muka, kini harus bergeser ke sistem pembelajaran jarak jauh atau secara online.
Dengan kerja sama antara Smartfren dengan Kemena ini diharapkan dapat membantu memastikan kelancaran belajar jarak jauh yang tidak hanya untuk para pelajar, tetapi juga tenaga pengajar dan karyawan di lingkungan Kementerian Agama dalam menghadapi situasi pandemi saat ini.
“Ini ikhtiar kami memfasilitasi pembelajaran online bagi siswa Madrasah. Sementara pengajuan anggaran Kementerian Agama terkait paket data gratis bagi siswa Madrasah masih berproses di Kementerian Keuangan,” ucap Dr. A. Umar, MA, selaku Direktur KSKK Madrasah Ditjen Pendis Kementerian Agama.
Ditambahkan oleh Umar bahwa ini adalah sebuah trobosan yang sangat baik dan perlu diambil dengan cepat oleh Kemenag untuk bersinergi dengan Smartfren dan operator telekomunikasi lainnya guna menjalankan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di Madrasah.
Sementara, sinergi antara Smarfren dengan Kemenag ini juga disambut gembira oleh Merza Fachys, Presiden Direktur Smartfren. Ia menegaskan bahwa Smartfren sangat mendukung program pemerintah untuk Pembelajaran Jarak Jauh yang saat ini sudah diberlakukan karena pandemi COVID-19.
“Kami memahami pentingnya pendidikan sebagai penentu masa depan bangsa. Di masa seperti ini, belajar di rumah adalah kunci terhadap keberhasilan pendidikan tersebut. Menggunakan jaringan telekomunikasi Smartfren yang sudah 100% 4G, kami yakin para pelajar dan tenaga pengajar akan bisa bertatap muka secara virtual,” ucap Merza.
Smartfren telah sejak lama mendukung kelancaran kegiatan pendidikan di Indonesia. Tidak hanya itu, Smarfren juga senantiasa akan mendukung program pemerintah dalam menyediakan fasilitas layanan koneksi internet untuk memudahkan para pelajar di Indonesia.
Sebelumnya, Smartfren telah meluncurkan promo gratis kuota 30 GB yang dapat digunakan oleh pelanggan Smartfren untuk mengakses Ruangguru tanpa biaya. Smartfren juga telah membagikan MiFi dan kartu perdana gratis guna mendukung kegiatan belajar mengajar SMPN 1 Rembang, Jawa Tengah.
Selain itu, Smartfren juga sudah berbagi ribuan kartu perdana secara cuma-cma untuk siswa dan siswi di SDN Sungai Andai 3, SDN Kuin Selatan 4, SDN Pemurus 1, SDN Seberang Mesjid 5, dan SDN Benua Anyar, di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Bagi yang sudah memiliki nomor Smartfren, segera daftarkan untuk mendapatkan kuota gratis di petugas sekolah atau kampus. Bagi yang belum memiliki nomor Smartfren, kalian bisa menghubungi call center 888 dan sampaikan informasi dari sekolah atau kampus mana kalian berasal untuk mendapatkan kartu perdana Smartfren secara gratis.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?