Usai sudah permainan tebak-tebakan yang selama ini terjadi ketika membicarakan apa kepanjangan huruf “M” yang bakal digunakan Google untuk sistem operasi Android tebarunya. Kemarin, David Burke, Vice President of Engineering Android sudah memajang patung terbaru robot hijau membawa “Marshmallow” di markas besar Google.
Sebelumnya ramai diisukan bahwa Android M bukanlah versi Android yang benar-benar baru (versi 6.0), melainkan versi penyempurnaan saja (versi 5.2). Namun dugaan tersebut ternyata salah. Android M adalah Android versi 6.0 dengan nama resmi Marshmallow.
Sepertinya tidak banyak pembaruan yang dibawa oleh sistem operasi baru tersebut. Sejauh ini hanya ada beberapa fitur baru yang bisa digunakan dan bermanfaat, yakni fitur keamanan (fingerprint), efektivitas daya baterai (Doze), sistem pembayaran (Android Pay), dan interface baru seperti USB Type-C. Fitur-fitur tersebut bakal jadi standar baru bagi para produsen smartphone dalam menciptakan perangkat. Atinya, bakal lebih banyak smartphone Android yang memiliki pemindai sidik jari, NFC, dan interface USB Type-C.
Saat ini Google sudah memberikan SDK (source development kit) untuk para pengembang aplikasi Android berbasis Marshmallow. Sementara OS Android Marshmallow 6.0 sendiri saat ini masih memasuki tahap preview namun akan rampung memasuki versi final dalam waktu dekat. Tentu saja, perangkat Nexus dan Android One yang bakal mencicipinya terlebih dahulu.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?