Telkomsel terus memperkuat perannya dalam mengakselerasi transformasi lintas sektor industri di Indonesia melalui pemanfaatan teknologi terkini. Upaya tersebut kali ini diwujudkan dengan menghadirkan layanan Telkomsel Internet of Things (IoT) Smart Manufacturing.
Itu merupakan sebuah solusi digital bagi industri manufaktur yang bergerak menuju digitalisasi dengan connected sensor dan collected data dalam data platform sebagai pengumpulan data yang dianalisa untuk melakukan pengambilan keputusan cepat dan tepat yang meliputi seluruh rantai suplai yang ada di perusahaan seperti produksi, quality, maintenance dan warehouse.
End-to-end solution terintegrasi yang dihadirkan oleh Telkomsel IoT Smart Manufacturing ini memungkinkan terciptanya industri manufaktur yang berkelanjutan (sustainable manufacturing), dengan mendorong peningkatan efisiensi, produktivitas, hingga keamanan pada setiap proses operasional perusahaan melalui analisis data akurat.
“Telkomsel konsisten dalam upaya mendukung berbagai pelaku bisnis lintas sektor industri di Indonesia dalam mengakselerasikan transformasi sistem operasional melalui pemanfaatan teknologi berbasis IoT terkini yang dapat lebih membuka peluang bagi perusahaan,” ujar Direktur Planning & Transformation Telkomsel Wong Soon Nam.
Soon Nam menambahkan bahwa dengan dukungan layanan IoT Smart Manufacturing, Telkomsel menghadirkan solusi digital terintegrasi pada rantai manufaktur yang sejalan dengan roadmap para pelaku industri Tanah Air dalam ekosistem yang mendukung komitmen Making Indonesia 4.0.
Kehadiran Telkomsel IoT Smart Manufacturing juga disambut gembira oleh Heru Kustanto, Kepala Pusat Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Industri dan Kebijakan Jasa Industri Kemenperin RI. Ia mengatakan bahwa Kemenperin mengapresiasi Telkomsel sebagai partner industri dalam bertransformasi menuju Industri 4.0 di Indonesia.
“Kami akan terus memberikan dukungan kepada solution enabler seperti Telkomsel yang membangun sinergi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak demi mewujudkan Indonesia 4.0. Hal ini dibuktikan oleh Telkomsel dengan menghadirkan Telkomsel IoT Smart Manufacturing,” ujar Heru.
Solusi dari Telkomsel IoT Smart Manufacturing tidak hanya akan memberikan peningkatan produktivitas dan efisiensi perusahaan, namun juga mendukung terciptanya industri manufaktur yang ramah lingkungan, sesuai dengan target Sustainable Development Goals (SDGs) yang dicanangkan oleh pemerintah Indonesia dan PBB.
Telkomsel IoT Smart Manufacturing juga memungkinkan terciptanya industri manufaktur yang berkesinambungan, karena produksi produk manufaktur dilakukan melalui proses terintegrasi yang lebih ekonomis sehingga dapat meminimalisir dampak negatif terhadap lingkungan melalui konservasi energi dan sumber daya alam.
Dengan memanfaatkan keunggulan ekosistem digital Telkomsel, IoT Smart Manufacturing hadir sebagai one stop solution yang mampu mentransformasi rantai suplai perusahaan dari hulu ke hilir menjadi terintegrasi. Tentunya ini akan meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan keamanan operasional untuk stabilitas bisnis yang lebih memadai.
Solusi digital terbaru dari Telkomsel IoT ini membuka peluang bagi segmen enterprise untuk mendapatkan dukungan yang lebih komprehensif, mulai dari konsultasi, ketersediaan device dan software, sistem terintegrasi, data analisis, pengamanan siber, konektivitas, hingga after sales services terdepan.
Soon Nam juga menjelaskan bahwa Telkomsel IoT Smart Manufacturing menyediakan solusi menyeluruh. Ini mencakup production control & monitoring, overall equipment efficiency (OEE), quality control using computer vision, traceability, warehouse management, manufacturing execution system (MES) dengan menyediakan data platform.
Selain itu, solusi digital ini juga dapat dikombinasikan dengan solusi IoT lainnya yang dikembangkan oleh Telkomsel, seperti IoT Energy Monitoring, IoT Asset Performance Management, IoT Manage SD-WAN 5G, IoT Fleetsight, serta IoT Control Tower.
Saat ini, solusi digital yang dihadirkan oleh Telkomsel IoT pun telah diimplementasikan oleh PT. Akebono Brake Astra Indonesia sebagai brake manufacturer terbesar di Indonesia. Telkomsel IoT Smart Manufacturing diimplementasikan untuk memberikan solusi atas permasalahan warehouse management system dan part pulling system.
“Kami menyambut baik inovasi bisnis Telkomsel IoT Smart Manufacturing ini. Sebagai perusahaan manufaktur, kami membutuhkan warehouse management system dan part pulling system yang terintegrasi untuk mempercepat proses kerja dan mencegah human error,” ujar Direktur Teknikal PT Akebono Brake Astra Indonesia Daniel Suryananta.
Informasi lebih lanjut tentang bagaimana portofolio yang lengkap dari Telkomsel IoT yang mampu mentransformasi operasional sebuah organisasi serta meningkatkan produktivitas, efektivitas, dan efisiensinya dapat diakses di telkomseliot.com.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?