Acer pada pekan lalu mengumumkan perangkat meja sepeda eKinekt BD 3. Ini adalah sebuah meja yang dikombinasikan dengan sepeda stasioner untuk mempromosikan gaya hidup yang lebih sehat. eKinekt BD 3 memungkinkan pengguna berolahraga saat mereka bekerja.
Sembari menggunakan energi kinetik dari pedal pengendara untuk memberi daya pada mesin dan mengisi daya perangkat elektronik. Sementara, layar LCD dan aplikasi smartphone pendamping memberikan informasi untuk membantu pengguna tetap di jalur sesuai dengan kemajuan mereka.
Pengguna dapat dengan mulus menyesuaikan ketahanan sepeda, kursi, dan ketinggian meja berdasarkan posisi yang diinginkan. Perangkat ini dilengkapi dengan port USB Type-A dan port USB Type-C, pengait tas, dan tempat minuman untuk menambah kenyamanan baik di kantor atau di rumah.
Saat pengguna mengayuh, eKinekt mengubah energi kinetik menjadi muatan listrik. Satu jam bersepeda konstan pada 60 RPM di perangkat ini dapat menghasilkan daya 75 watt. Energi tersebut kemudian dapat digunakan untuk mengisi daya laptop dan perangkat lain.
Mewujudkan komitmen jangka panjangnya untuk menemukan keseimbangan antara menciptakan solusi inovatif sekaligus melindungi planet ini, bagian atas eKinekt BD 3 dan casing dapat melindungi komponen sepeda yang terbuat dari plastik post-consumer recycled (PCR).
Meja sepeda multi-fungsi ini memiliki port USB Type-A dan port USB Type-C, memungkinkan beberapa perangkat seluler untuk diisi daya sekaligus. Indikator pengisian LED di bagian belakang sepeda menyala saat pengguna mengayuh, menandakan bahwa energi kinetik sedang dikonversi.
Permukaan meja eKinekt yang luas memberi ruang kerja yang cukup pada pengguna. Sementara ketinggian meja dan kursi yang dapat disesuaikan memungkinkan mereka duduk di tempat yang nyaman. Untuk menambah kenyamanan, perangkat ini dirancang dengan pengait tas.
Ya! Adanya pengait tas memungkinkan pengguna eKinekt dengan mudah menggantung barang-barang yang mereka miliki dan juga tempat minuman yang bertujuan agar pengguna tetap terhidrasi dan menghindari tumpahan air saat berada di atas sepeda.
Dalam Mode Kerja, permukaan meja bergerak lebih dekat ke kursi untuk membiarkan pengendara duduk di posisi yang benar saat mengetik dan mengayuh. Dalam Mode Olahraga, bagian atas meja dibuat lebih jauh ke depan, memberikan lebih banyak ruang untuk bersandar.
Hal ini mirip dengan posisi pada sepeda standar atau sepeda latihan, untuk menambah ruang kaki dan meningkatkan daya saat mengayuh. Desain yang telah dipikirkan dengan baik ini memungkinkan pengguna memanfaatkan waktu jeda di antara periode kerja agar tetap berenergi.
Sementara, aplikasi pendamping eKinekt memberikan informasi secara real-time kepada pengguna. Hal ini bertujuan untuk memantau durasi, jarak, dan kecepatan, serta menampilkan perkiraan jumlah kalori yang terbakar dan watt yang dihasilkan saat mengayuh.
Untuk pelacakan yang lebih akurat, pengguna dapat memasukkan informasi pribadi seperti tinggi badan, berat badan, jenis kelamin, dan usia di profil aplikasi mereka. Ini juga mencatat riwayat latihan bagi pengguna untuk mencatat kemajuan mereka dan membandingkan hasil dari waktu ke waktu.
Harga dan Ketersediaan
eKinekt BD 3 diperkenalkan di Las Vegas, Amerika Serikat pada konferensi pers global next@acer. Bagi kalian yang tertarik dengan sejumlah produk Acer yang baru diperkenalkan di next@acer bisa mengunjungi https://www.acer.com/nextatacer.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?