Performa Ngacir Berkat Dimensity 8020
Kita sudah tahu bersama bahwa Infinix adalah salah satu pabrikan smartphone yang getol menggunakan chipset racikan MediaTek. Kita lihat saja, Infinix GT 10 Pro yang diluncurkan pada akhir Agustus 2023 diotaki chipset Dimensity 8050 dari MediaTek yang memiliki fabrikasi 6nm.
Nah! Infinix Zero 30 5G, sebagai smartphone baru dari Infinix meluncur dengan chipset Dimensity 8020, yang juga dikembangkan dengan teknologi proses 6nm. Sudah barang tentu, diramu dengan teknologi fabrikasi 6nm, chipset ini tak hanya lebih bertenaga tetapi juga hemat dalam pemakaian daya.
Dimensity 8020 6nm memiliki CPU Octa-core. Ini terdiri dari 4 core Cortex-A78 yang memiliki clock speed hingga 2,6 GHz, yang berpasangan dengan 4 core Cortex-A55 dengan clock speed 2,0GHz. Chipset dengan dukungan teknologi 5G ini juga terintegrasi dengan GPU Mali-G77 MC9.
Dimensity 8020 tidak bekerja sendiri untuk menjadi motor penggerak Infinix Zero 30 5G. Ada dukungan memori, dengan komposisi RAM 12 GB, yang dapat ditingkatkan hingga 9 GB menggunakan fitur Extended RAM. Artinya, kalian bisa merasakan punya smartphone dengan RAM 21 GB.
Kalian sudah mengetahui chipset dan RAM yang disematkan, lalu bagaimana dengan dukungan penyimpanan internalnya? Tak perlu khawatir, Infinix Zero 30 5G yang sudah dilengkapi dengan fitur Multi-Functional NFC ini juga sudah dibekali penyimpanan internal hingga 256 GB.
Namun, kalian harus puas dengan penyimpanan internal yang tersedia. Pasalnya, Infinix tidak melengkapi Zero 30 5G dengan slot atau baki untuk menyimpan kartu microSD. Hanya ada slot atau baki untuk menyimpan SIM Card, dengan alokasi penempatan dual SIM Card (Nano SIM Card).
Nah! Bagaimana dengan dengan dukungan catu dayanya? Saat kalian membeli smartphone ini, Infinix telah turut mencantumkan kapasitas baterai dari Infinix Zero 30 5G dalam kotak penjualannya. Infinix Zero 30 5G memiliki baterai 5000 mAh dengan pengisian daya 68W Super Charge.
Ya! Kapasitas baterai 5000 mAh masih sama dengan yang ada pada Infinix GT 10 Pro. Dipakai untuk pemakaian normal, seperti berselancar di media sosial, cek e-mail atau membuat konten di TikTok dan Instagram Reel, baterai smartphone ini bisa bertahan seharian.
Infinix mengklaim bahwa Zero 30 5G yang menggendong baterai 5000 mAh dengan pengisian daya 68W Super Charge dapat mengisi baterai hingga 80% hanya dalam waktu 30 menit. Artinya, sambil sarapan pagi sebelum beraktivitas, kalian bisa lebih tenang untuk mengisi catu daya smartphone ini.
Nah! Penasaran dengan kinerja chipset Dimensity 8020 yang ditanam oleh Infinix ke dalam Zero 30 5G, Droidlime pun melakukan benchmarking menggunakan aplikasi AnTuTu 10.0, Geekbench 6, 3DMark 2.3.4869, dan PCMark 3.0. Hasilnya bisa kalian lihat melalui screenshot di bawah ini.
Tak hanya itu, Droidlime pun “memaksa” Infinix Zero 30 5G untuk dijadikan mesin gaming portabel. Ini bertujuan untuk mengetahui daya tahan baterai yang dimiliki oleh smartphone tersebut. Game yang dimainkan adalah PUBG Mobile, Asphalt 9: Legends, dan eFootball 2024.
Setiap game dimainkan selama satu jam, dan ketika memainkan PUBG Mobile, baterai yang terkuras adalah 15%. Sementara, ketika memainkan Asphalt 9: Legends, dan eFootball 2024, baterai yang terkuras masing-masing sebesar 18%, dan 12%
Apakah Infinix Zero 30 5G yang ditenagai chipset Dimensity 8020 dengan RAM 12 GB sanggup untuk memainkan Genshin Impact? Tak perlu kahwatir, jawabannya adalah “sanggup”. Hanya saja, kalian harus puas dengan pilihan grafis sekadarnya.
Bagi kalian yang suka mendengarkan musik atau nonton film di smartphone, tentu mempertanyakan kemampuan speaker Zero 30 5G. Ya! Infinix telah membekali smartphone ini dengan dual speaker yang ditopang Hi-Res dan DTS, masing-masing lubang speaker berada di sisi bingkai bagian atas bawah.
Droidlime mencoba memutar lagu berjudul “Separuh Aku” yang dinyanyikan oleh Noah via Spotify. Hasilnya, suara vokal dari Ariel terdengar begitu jernih dan jelas. Begitu juga dengan harmonisasi semua alat musik yang dimainkan oleh band tersebut.
Nah! Jika kalian orang yang senang mendengarkan musik via wired headset di transportasi umum seperti Commuter Line atau MRT, Infinix tidak lagi memuat port jack audio 3.5mm pada Infinix Zero 30 5G. Sebagai gantinya, kalian bisa mengkoneksikan smartphone ini dengan TWS.
Kalian juga tak perlu khawatir ketika menggunakan Zero 30 5G untuk bermain game atau merekam video 4K dalam durasi waktu yang panjang. Rasa panas yang ditimbulkan akan bisa direduksi dengan keberadaan Vacuum Chamber Liquid Cooling yang dimuat oleh Infinix di dalam bodi smartphone.
Terakhir, Infinix Zero 30 5G juga sudah dibekali dengan sertifikasi IP53. Artinya, smartphone kelas menengah ke atas yang membawa teknologi 5G ini memiliki ketahanan debu dan semprotan air yang ringan. Dengan begitu, ketika smartphone ini terguyur air, kalian tidak perlu panik.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?