ZTE kembali membuat gebrakan di pasar Cina dengan merilis ZTE Axon 40 Ultra. Ini adalah smartphone bertenaga Snapdragon 8 Gen 1 pertama di dunia yang dilengkapi dengan kamera di bawah layar. Datang sebagai handset flagship premium, Axon 40 Ultra punya layar melengkung di bagian depan.
Tak hanya itu, untuk memanjakan para penggemarnya yang suka memotret, ZTE juga mempersenjatai smartphone ini dengan tiga kamera 64 MP di bagian belakang. Selain mengumumkan Axon 40 Ultra, ZTE juga melepas sampul Axon 40 Pro, yang menampilkan layar 144Hz dan Snapdragon 870.
Desain dan tampilan
Axon 40 Ultra punya dimensi berukuran 163,2 x 73,5 x 8,4 mm dan beratnya sekitar 204 gram. Salah satu sorotan utama perangkat ini adalah desain depannya. Panel OLED-nya tidak memiliki punch-hole atau notch karena dilengkapi dengan kamera di bawah layar.
Selain itu, layarnya memamerkan tepi yang sangat melengkung dengan kelengkungan 71 derajat. Perangkat ini memiliki layar AMOLED 6,81 inci dengan resolusi Full HD+ 2480 x 1116 piksel, refresh rate 120Hz, color gamut DCI-P3 100 persen, warna 10-bit, dan kerapatan piksel 400 ppi.
Bahkan, ZTE berani merakit smartphone ini dengan kamera depan di bawah layar. Sementara, untuk keamanan, handset ini memiliki sensor sidik jari dalam layar. Ya! ZTE sepertinya ingin unjuk gigi bahwa mereka juga mampu membuat smartphone flagship premium dengan kamera di bawah layar alias under display camera.
Spesifikasi
Seperti telah disebutkan bahwa Axon 40 Ultra adalah smartphone flagship premium yang dirancang oleh ZTE. Untuk itulah, ZTE telah mencekoki smartphone ini dengan platform seluler Snapdragon 8 Gen 1. SoC dipasangkan dengan RAM LPDDR5 hingga 16 GB dan penyimpanan UFS 3.1 hingga 1 TB.
Sementara, untuk antarmukanya, smartphone ini berjalan dengan UI MiFavor berbasis Android 12. Axon 40 Ultra telah dibekali baterai 5.000 mAh dengan dukungan pengisian cepat 80W. Sayangnya, perangkat tidak memiliki dukungan untuk pengisian nirkabel.
Untuk pembuangan panas, Axon 40 Ultra telah memiliki unit pendingin cair VC, yang menempati area seuas 36,356 milimeter persegi di dalam perangkat. Beberapa fitur lain dari ponsel cerdas andalan ini termasuk speaker ganda dengan dukungan DTS Ultra dan motor linier sumbu-X. ZTE juga membekali smartphone ini dengan NFC.
Kamera
ZTE Axon 40 Ultra memiliki kamera depan 16 MP di bawah layar dengan piksel besar 2,24μm. Teknologi kamera bawah layar generasi ketiga ini dilengkapi dengan driver piksel independen, sirkuit transparan terdistribusi, dan chip tampilan layar UDC Pro khusus.
Pengaturan kamera belakang Axon 40 Ultra memiliki Sony IMX787 64 MP berkemampuan OIS dengan autofokus omnidirectional piksel penuh. Ini dibantu oleh kamera ultra-wide Sony IMX787 64 MP dan kamera periskop telefoto 64 MP yang juga disokong fitur OIS.
Harga dan ketersediaan
RAM 8 GB + ROM 256 GB – 4.998 Yuan (Rp10,8 juta)
RAM 12 GB + ROM 256 GB – 5.298 Yuan (Rp11,5 juta)
RAM 12 GB + ROM 512 GB – 5.798 Yuan (Rp12,5 juta)
RAM 16 GB + ROM 1 TB – 7.298 Yuan (Rp15,8 juta)
Pra-penjualan perangkat dimulai di Cina. Penjualan pertamanya akan diadakan pada tanggal 13 Mei. Muncul dalam dua warna seperti warna Hitam dan Perak. Sayangnya tidak ada kabar apakah perangkat tersebut akan tersedia di pasar di luar Cina alias di pasar global.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?