Sony Xperia Z5 merupakan perangkat flagship yang tidak dapat dipandang sebelah mata. Namun keputusan Sony untuk menggunakan chipset kontroversial, Snapdragon 810, bisa menimbulkan masalah yang besar saat memasarkan produk ini.
Betapa tidak, beberapa hari setelah Sony Xperia Z5 diumumkan secara resmi, laporan masalah overheat kembali menimpa smartphone tersebut. Sebelumnya, masalah ini juga dialami oleh Sony Xperia Z3+ yang sama-sama menggunakan chipset Snapdragon 810.
Menurut laporan yang beredar, masalah overheat ini terjadi pada satu unit Sony Xperia Z5 yang masih prototipe (produk versi non-final) yang dipamerkan di ajang IFA 2015. Meski begitu, diperkirakan masalah yang sama akan timbul pada berbagai perangkat Sony Xperia Z5 yang akan dijual di pasaran. Hal ini dikarenakan perubahan yang terjadi antara versi prototype dan final tidak terlalu jauh.
Layaknya Sony Xperia Z3+, masalah overheat timbul pada saat membuka aplikasi kamera. Pada saat itu, pesan “overheating, shutting app down” muncul. Jika membuka aplikasi kamera saja sudah membuat smartphone ini kepanasan, bisa diprediksi temperatur panas yang dihasilkan akan lebih tinggi lagi ketika Anda mencoba untuk merekam video beresolusi 4K.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?