Mi 11 mengemas kapasitas baterai 4.600 mAh dan mendukung pengisian kabel cepat 55W, pengisian nirkabel cepat 50W, dan pengisian nirkabel terbalik 10W. Baik teknologi pengisian nirkabel maupun nirkabel cepat memungkinkan pengguna mengisi daya perangkat dari 0% hingga 100% dalam waktu kurang dari 1 jam.
Dan tidak seperti versi Cina yang tidak disertai dengan pengisi daya di dalam kotak (pengguna dapat memperoleh pengisi daya secara gratis), versi global smartphone ini dibundel dengan pengisi daya GaN 55W di dalam kotak. Selain itu, konsumen juga akan mendapatkan pelindung layar antibakteri dan casing.
Fitur lainnya dari smartphone ini adalah dukungan Bluetooth 5.2, WiFi 6, pemindai sidik jari dalam layar, speaker stereo Harman Kardon, IR blaster, dan port USB-C. Smartphone ini juga sudah menjalankan antarmuka MIUI 12.5 berbasis Android 11.
Di pasar Eropa, Mi 11 akan dijual seharga € 749 (Rp12,6 juta) untuk versi 8 GB/128 GB, sedangkan versi 8 GB/256 GB dibanderol dengan harga € 799 (Rp13,5 juta). Smartphone ini akan tersedia dalam pilihan warna Cloud White, Midnight Grey, dan Horizon Blue.
Xiaomi juga mengatakan bahwa edisi Mi 11 Lei Jun juga akan tersedia dalam jumlah terbatas di kemudian hari. Konsumen juga ditawarkan garansi 2 tahun dan satu kali perbaikan layar secara cuma-cuma dalam ahun pertama. Smartphone ini akan dijual oleh berbagai operator di Eropa dan juga toko rekanan termasuk AliExpress.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?