Meskipun pandemi COVID-19 belum sepenuhnya tertangani, gelaran IFA 2020 di Berlin tetap akan dilaksanakan. Pameran teknologi terkini yang digelar setiap tahunnya itu, pada tahun ini akan diadakan pada tanggal 3 hingga 5 September 2020. Tentu saja, IFA 2020 akan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat.
Nah! Salah satu pabrikan smartphone yang akan ikut meramaikan gelaran IFA di tahun ini adalah HMD Global yang akan membawa merek Nokia. Bahkan HMD Global sudah sesumbar bahwa mereka akan mengngkap sejumlah smartphone baru di ajang IFA 2020 di Berlin.
Sayangnya, acara peluncuran itu tidak akan didukung oleh model andalannya. Sebaliknya, HMD Global hanya akan berkonsentrasi untuk memperkenalkan model entry-level, yang disebut-sebut akan datang sebagai Nokia 2.4 dan kelas menengah, yang diperkirakan adalah Nokia 6.3 dan Nokia 7.3.
Nokia 2.4 yang punya code name Wolverine diperkirakan akan datang dengan layar besar berukuran 6,5 inci. Selain itu, smartphone ini juga diperkirakan akan punya baterai berkapasitas besar, yakni 4.500 mAh. Bandingkan dengan Nokia 2.3 yang hanya memiliki layar 6,2 inci dan baterai 4.000 mAh.
Sementara itu untuk dapur pacunya, Nokia 2.4 diperkirakan akan ditenagai chipset Helio P22 buatan MediaTek, seperti yang terlihat dalam hasil benchmarking Geekbench (Octa-core Cortex-A53 dengan clock speed 2,0 GHz dan GPU PowerVR GE8320).
Smartphone ini akan berjalan dengan sistem operasi Android 10 dan memiliki RAM sebesar 2 GB. Bocoran lainnya mengatakan bahwa Nokia 2.4 akan memiliki penyimpanan internal dengan kapasitas 16 GB dan disebut-sebut, smartphone ini akan punya varian RAM 3 GB + ROM 32 GB.
Bagian belakang dari Nokia 2.4, HMD Global akan mempersenjatanya dengan kamera utama 13 MP yang ditemani lensa kedalaman 2 MP serta LED flash. Sementara, untuk memanjakan penggemar foto selfie, Nokia 2.4 akan dibekali kamera depan dengan sensor 5 MP.
Sementara itu, untuk kelas menengah, HMD Global diperkirakan akan meluncurkan Nokia 6.3 dan Nokia 7.3. Sayangnya, tak banyak bocoran yang mengungkap kedua smartphone tersebut, tetapi Nokia 7.3 diperkirakan akan ditenagai salah satu chipset Snapdragon 700-series terbar dengan ketersediaan konektivitas 5G.
Tidak tertutup kemungkinan, HMD Global juga akan menyodorkan Nokia 7.3 dengan konektivitas 4G untuk dipasarkan di sejumlah negara yang memang belum mengimplementasikan 5G. Sementara, Nokia 6.3 kemungkinan besar akan datang dengan chipset Snapdragon 670 atau 675.
Kemungkinan lainnya, kedua model mid-range ini akan memiliki empat kamera di bagian belakang dengan optik ZEISS. Pendahulu mereka, Nokia 6.2 dan Nokia 7.2 pada dasarnya sama seperti Nokia 6.3 dan Nokia 7.3. Perbedaan utama adalah di sektor chipset dan sensor gambar yang lebih baik.
Ada juga “Gamora Plus”, yang mengunjungi Geekbench. Perangkat yang satu ini didorong oleh chipset Unisoc dan kemungkinan besar adalah model TA-1258 yang juga pernah terlihat di TENAA. Chipsetnya seperti Helio P22, dengan pengecualian menggunakan delapan core Cortex-A55 (1,6 GHz + 1,2 GHz) dan GPU GE8322.
Unit yang muncul di Geekbench memiliki RAM 2 GB, sedangkan yang disertifikasi oleh TENAA memiliki RAM 3 GB dengan penyimpanan internal 32 GB. Baik Gamora Plus maupun Wolverine seharusnya menjalankan Android 10, tetapi bukan versi Go. Tidak dikonfirmasikan nomor model mana yang akan dibagikan ke Gamora Plus.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?