Review Samsung Galaxy M21: Budget Smartphone dengan Baterai Gede

Samsung pada pertengahan bulan Mei lalu sudah memperkenalkan Galaxy M21 di pasar Indonesia. Dibanderol seharga Rp3 jutaan, smartphone yang sudah memakai layar Super AMOLED ini punya baterai “super jumbo”.

Game dan Audio

Seperti yang telah disebutkan, Samsung membekali Galaxy M21 dengan chipset Exynos 9611, RAM 4 GB dan internal storage 64 GB. Lalu, bagaimana jika smartphone ini dipakai untuk bermain game, seperti PUBG Mobile atau Call of Duty (CoD) Mobile?

Saat memainkan game PUBG Mobile, konfigurasi game secara default diatur dengan Graphics HD dan Frame Rate High. Bisa dirasakan game yang dimainkan terasa lambat dan akhirnya harus menurunkan kualitas Graphics-nya. Bermain selama 30 menit, Galaxy M21 terasa sedikit panas dan kapasitas baterai berkurang 6 persen.

Begitu juga ketika Galaxy M21 dipakai untuk bermain Call of Duty (CoD) Mobile. Secara default, opsi Graphics Quality dan Frame Rate yang dipilih adalah Medium. Namun, ketika kedua opsi tersebut pengaturannya diubah ke High, game ini terasa lambat. Bermain selama 30 menit, kapasitas baterainya tidak berkurang secara signifikan.

Hal menarik lainnya, untuk memanjakan mereka yang suka bermain game menggunakan Galaxy M21, Samsung telah membekali smartphone ini dengan fitur AI Gaming Booster. Berkat fitur tersebut membuat performa Galaxy M21 terasa sedikit lebih bertenaga.

Sementara itu, dari sisi audio, Galaxy M21 oleh Samsung telah disuntikkan fitur audio Dolby Atmos. Hal ini jelas membuat kualitas suara jauh lebih jernih ketimbang sistem audio standar. Tidak hanya itu, fitur audio Dolby Atmos yang ada di dalam Galaxy M21 juga bisa menjadi salah satu nilai jual yang ditawarkan Samsung kepada konsumen.

« Sebelumnya