Review Nokia C3: Smartphone Entry Level dengan Baterai Bisa Dilepas
Meramaikan pasar smartphone entry-level di Indonesia, HMD Global mendatangkan Nokia C3. Smartphone ini pun mampir ke meja redaksi Droidlime untuk direview selama dua pekan.
Layar HD+ dengan ukuran diagonal 5,99 inci
Unit Nokia C3 yang di-review oleh Droidlime memiliki warna Nordic Blue. Sayangnya, panel belakang smartphone ini sangat mudah meninggalkan sidk jari. Tapi tak perlu khawatir, dalam paket penjualannya HMD telah menyertakan softcase transparan yang juga berguna untuk melindungi smartphone tersebut.
Berbicara mengenai dimensinya, Nokia C3 memiliki ukuran 159,9 x 77 x 8,7 mm dan bobotnya adalah 184,5 gram. Meski menggunakan casing yang disertakan dalam paket penjualannya, smartphone ini tetap tampil langsing. Jadi, masih cukup nyaman untuk digenggam.
Layar Nokia C3 menggunakan resolusi HD+ dengan panel IPS yang memiliki ukuran layar 5,99 inci. Satu hal yang cukup mengecewakan, datang di tahun 2020, smartphone ini tidak mengusung layar dengan desain poni dan juga punch-hole. Ya! C3 masih memilih desain bingkai tebal dengan gaya konvensional di bagan atas dan bawahnya.
Sementara, desain belakang Nokia C3 terlihat elegan dengan desain minimalis. Hanya ada modul kamera tunggal yang disusun vertikal dengan sebuah LED flash. Tepat di bawah modul kamera, ada dukungan sensor sidik jari. Ya! Tata letak antara modul kamera dan sensor sidik jari terlihat begitu simetris.
Tombol volume dan daya berada di sebelah kanan, sedangkan tombol khusus Google Assistant ditempatkan di sebelah kiri. Ada port jack audio 3.5mm di bagian atas dan port Micro-USB di bagian bawah. Tidak grill speaker yang tampak di bagain bawah, membuat C3 hanya mengandalkan lubang suara yang terletak di atas layar.