Samsung Resmi Jual Galaxy Fit dan Fit e di Indonesia, ini Harganya
Dua smartband Samsung resmi melenggang di pasar Indonesia. Keduanya adalah Galaxy Fit dan Galaxy Fit e. Penasaran dengan harganya?
Pada bulan Februari 2019 Samsung secara resmi telah memperkenalkan smartband barunya, Samsung Galaxy Fit. Tidak hanya itu, pada bulan Mei 2019, Samsung kembali membuat kejutan dengan meluncurkan “Galaxy Fit” yang dijual dengan harga lebih murah, yakni Galaxy Fit e.
Nah! Bagi kalian pecinta gadget di Indonesia, kedua smartband besutan Samsung ini sudah dijual resmi. Ya! Artinya Samsung sudah memboyong Galaxy Fit dan Galaxy Fit e ke pasar Indonesia. Penasaran dengan harga kedua smartband ini?
Dijual lewat Erafone, Samsung memasarkan Galaxy Fit dengan harga Rp1.699.000. Sementara itu, Galaxy Fit e dijual jauh lebih murah, yakni seharga Rp599.000. Untuk Galaxy Fit ada dua pilihan warna yang ditawarkan, yakni Putih dan Hitam. Sedangkan Fit e hadir dalam warna Putih, Hitam dan Kuning.
Meskipun ada kesenjangan harga, Fit dan Fit e sama-sama berfungsi sebagai fitness tracker. Keduanya dapat melacak berbagai aktivitas yang pengguna, seperti bersepeda, hiking, dan berlari. Smartband ini juga memiliki sertifikasi MIL-STD-810G dan tahan air hingga 10 menit pada kedalaman 50 meter.
Wearable device ini juga dapat digunakan untuk mendeteksi detak jantung, tidur dan tingkat stres. Meski begitu, raksasa elektronik asal Korea Selatan ini meracik kedua smartband tersebut berbeda secara signifikan dalam beberapa aspek perangkat kerasnya.
Galaxy Fit memiliki layar AMOLED Full Color berukuran 0,95 inci dan dibekali baterai berkapasitas 120 mAh. Sementara Galaxy Fit e hanya punya layar PMOLED monokrom dengan ukuran 0,74 inci, serta baterai berkapasitas 70 mAh.
Baca juga
- Samsung Sedang Garap Smartphone Lipat Kedua Mirip Huawei Mate X
- Samsung Galaxy A90 akan Diotaki Snapdragon 855?
- Samsung Meyakinkan Galaxy Fold akan Segera Dipasarkan
Selain itu, Galaxy Fit dilengkapi dengan interaksi pemberitahuan, sedangkan Fit e hanya mendukung pemberitahuan yang masuk tanpa opsi untuk merespon. Ya! Bisa dibilang kedua smartband ini sengaja dihadirkan sebagai jawaban Samsung untuk ikut meramaikan pasar wearable. Bagaimana menurut kalian?