Chipset 5G Pertama dari MediaTek Meluncur Akhir November 2019

MediaTek akan menggelar acara bertajuk MediaTek Summit pada tanggal 26 November 2019. Dijadwalkan, dalam acara tersebut MediaTek akan memperkenalkan chipset 5G pertamanya.

MediaTek belakangan ini telah berupaya keras untuk meningkatkan kemampuan chipset mobile yang dikembangkannya. Ya! Fokusnya kini lebih jelas pada fitur dan pasar tertentu seperti yang kita lihat pada Helio G90 Series. Chipset ini dirancang untuk gaming dan diperkenalkan pada bulan Juli 2019 lalu.

Nah! Setelah sukses memperkenalkan Helio G90 Series, MediaTek tentu saja tak berhenti sampai di situ. Mereka telah mengalihkan perhatiannya ke 5G di segmen high-end. Yang lebih mengesankan, MediaTek disebut-sebut juga sedang mempersiapkan chipset 5G untuk smartphone kelas mid-range.

Sesuai dengan roadmap yang telah dibuat oleh MediaTek, chipset 5G pertama buatan mereka yang berbasiskan modem Helio M70 diharapkan akan mulai dipasarkan pada Q1 tahun depan. Ya! Tampaknya ini berjalan sesuai rencana, karena MediaTek kini telah secara resmi mengumumkan tanggal kehadiran chipset 5G pertamanya.

Dijadwalkan, chipset 5G pertama MediaTek akan diperkenalkan pada tanggal 26 November 2019 dalam acara MediaTek Summit. Bahkan beberapa foto mengenai chipset tersebut sudah dibagikan oleh MediaTek secara online. Namun satu hal yang kurang, belum ada informasi menyangkut hardware dan fitur dari chipset tersebut.

Seperti yang terlihat pada gambar, chipset yang ditampilkan dalam media promo memiliki kode MT6885Z. Referensi silang dari bocoran sebelumnya diasumsikan bahwa chipset ini adalah silikon 7nm kelas unggulan yang akan datang, dan dikatakan akan bermitra dengan beberapa produsen smartphone, seperti OPPO dan vivo.

Diperkirakan MT6885Z mencakup CPU Cortex-A77 dan GPU Mali-G77. Di dalamnya juga akan ada dukungan frekuensi sub-6 GHz, AI processing engine generasi ketiga, dukungan kamera hingga 80 MP dan perekaman video 4K 60fps. Diduga kuat, MT6885Z sudah dalam tahap produksi massal dan akan dikirim ke produsen pada Q1 2020.

Namun yang lebih menarik dari upaya pabrikan chipset asal Cina ini adalah untuk menghadirkan chipset 5G dengan modem Helio M70 SA/NSA dual-mode. Disebut-sebut, ini adalah paket chipset 5G kelas menengah yang lebih terjangkau dan datang dengan kode MT6873.

Diyakin, chipset 5G kelas menengah ini akan menggunakan core CPU Cortex-A76, namun punya proses fabrikasi yang sama, yakni FinFET 7nm. Dari segi harga, diperkirakan chipset ini ditawarkan untuk ponsel pintar yang dibanderol seharga US$ 300 atau sekitar Rp4 jutaan.

Lantas, kapan chipset 5G kelas menengah ini akan diproduksi massal oleh MediaTek? MT6873 diharapkan memasuki produksi massal tidak lebih cepat dari kuartal kedua tahun 2020. Artinya, kita mungkin masih satu tahun lagi baru bisa merasakan smartphone kelas menengah yang ditenagai chipset 5G buatan MediaTek.