Tak terasa bulan Ramadan tahun ini telah memasuki hari ke-10. Tentunya kita masih menjalankan semua ibadah dengan penuh semangat. Seperti yang kita tahu bersama, selama berpuasa di bulan Ramadan, kita juga harus mampu lebih serius untuk menjaga kondisi kesehatan tubuh.
Untuk itu, kita perlu juga memantau asupan gizi dari makanan dan minuman yang dikonsumsi
saat sahur dan berbuka puasa. Minggu pertama berpuasa biasanya memiliki beberapa kendala yang berhubungan dengan pencernaan, karena tubuh baru mulai beradaptasi dengan rutinitas makan baru.
Beberapa masalah pencernaan yang umumnya terjadi di antaranya:
- Dehidrasi atau kekurangan cairan;
- Sakit perut yang disebabkan oleh makanan berat dan berlemak saat berbuka puasa;
- Mulas dan perih, terutama bagi yang memiliki sakit maag atau lambung;
- Sembelit, atau susah buang air besar;
- Asam lambung (GERD).
Nah! Untuk menghindari masalah pencernaan selama menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan, terdapat beberapa hal yang bisa kalian lakukan, seperti:
- Konsumsi makanan sehat saat sahur dan berbuka: Kalian dapat memilih makanan yang kaya nutrisi seperti sayuran, buah-buahan, protein, karbohidrat kompleks, dan lemak sehat. Hindari makanan yang tinggi lemak, gula, atau garam.
- Minum air putih yang cukup: Pastikan kalian minum air putih yang cukup saat sahur dan setelah berbuka, serta menghindari minuman manis atau berkafein yang bisa menyebabkan dehidrasi.
- Kurangi aktivitas fisik yang berat: Hindari aktivitas fisik yang berat saat berpuasa karena tubuh kalian tidak memiliki sumber energi yang cukup. Kalian dapat memilih aktivitas fisik yang ringan seperti berjalan kaki atau yoga.
- Jaga kebersihan dan keamanan makanan: Pastikan makanan yang dikonsumsi selama berpuasa sudah bersih dan aman, dengan tanggal kadaluarsa yang panjang.
- Jangan tidak pernah sahur: Sahur membantu tubuh kalian untuk mendapatkan energi yang cukup untuk beraktivitas sepanjang hari.
- Istirahat yang cukup: Pastikan waktu istirahat dan tidur yang cukup selama berpuasa. Kalian dapat mengurangi aktivitas malam seperti menonton TV atau menggunakan gadget sebelum tidur.
Ingatlah bahwa menjaga kesehatan selama berpuasa sangat penting, sehingga ibadah puasa selama satu bulan di bulan Ramadhan bisa berjalan lancar tanpa gangguan. Bila kondisi tubuh tidak memungkinkan, kalian juga bisa untuk segera berkonsultasi dengan dokter.
Cara Konsultasi Online dengan Dokter
Jika kalian memiliki kondisi medis yang membutuhkan perhatian khusus saat berpuasa, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang tepat. Dengan teknologi internet yang semakin baik memungkinkan kita dapat berkonsultasi dengan dokter secara online.
Kita tidak perlu repot-repot untuk langsung pergi ke rumah sakit dan bertatap muka secara langsung dengan dokter. Kini, dengan kemajuan teknologi internet yang terus berkembang, berbagai layanan konsultasi online pun telah tersedia dan bisa diakses dengan mudah melalui PC atau smartphone.
Konsultasi online dengan dokter dapat kalian lakukan melalui beberapa cara, di antaranya:
1. Platform dan Aplikasi Kesehatan
Saat ini, terbilang cukup banyak platform atau aplikasi konsultasi online yang dapat kalian manfaatkan untuk berkonsultasi dengan dokter. Beberapa contoh di antaranya adalah Halodoc, KlikDokter, Good Doctor, dan SehatQ.
2. Telepon atau Video Call
Beberapa dokter atau klinik kesehatan juga menyediakan layanan konsultasi melalui telepon atau video call. Artinya, kalian dapat menghubungi dokter atau klinik tersebut dan mengatur jadwal konsultasi online.
3. E-mail
Mengirimkan e-mail ke dokter atau klinik kesehatan juga bisa membantu. Cukup jelaskan kondisi kesehatan yang sedang kalian alami, dan tunggu balasan e-mail. Satu hal yang perlu diingat ketika melakukan konsultasi kesehatan dengan e-mail, bahwa respon yang akan diterima mungkin memakan waktu lebih lama, jika dibandingkan dengan dua cara sebelumnya.
Namun, sebelum melakukan konsultasi online, pastikan kalian sudah menyiapkan beberapa pertanyaan yang ingin ditanyakan, termasuk riwayat medis kalian yang lengkap. Selain itu, pastikan kalian memiliki koneksi internet yang stabil dan lingkungan yang tenang agar konsultasi dapat dilakukan dengan baik.
Salah satu internet provider di Tanah Air yang bisa kalian pilih adalah IndiHome dari Telkom Indonesia. Saat ini, IndiHome telah menggunakan teknologi fiber optik yang bertujuan untuk memastikan jaringan internet yang kalian gunakan bisa berjalan lancar tanpa gangguan.
Rekomendasi Aplikasi Kesehatan untuk Memantau Kondisi Tubuh
Selain berkonsultasi secara online dengan dokter, kalian juga dapat memafaatkan beberapa aplikasi kesehatan. Tentu saja, melalui aplikasi kesehatan, kalian dapat lebih mudah untuk memantau serta menjaga kondisi tubuh selama berpuasa di bulan Ramadan.
Inilah beberapa aplikasi kesehatan yang dapat kalian gunakan:
- MyFitnessPal: Aplikasi ini dapat membantu kalian untuk memantau asupan kalori, nutrisi, dan cairan yang dikonsumsi selama berpuasa.
- WaterMinder: Aplikasi ini membantu kalian untuk memantau asupan air yang dikonsumsi selama berpuasa. Dengan mengatur pengingat, kalian dapat memastikan bahwa air yang diminum saat sahur dan berbuka sudah cukup.
- Muslimah Fit: Aplikasi ini dikhususkan untuk perempuan yang ingin menjaga kesehatannya selama berpuasa. Menariknya lagi, aplikasi ini juga sudah dilengkapi dengan panduan latihan fisik serta olahraga yang sesuai dengan kondisi tubuh saat berpuasa.
- Halodoc: Selain dapat dimanfaatkan untuk membeli obat, vitamin, dan suplemen, aplikasi ini juga dapat membantu kalian untuk mencari dokter atau konsultan kesehatan yang siap memberikan saran dan konsultasi tentang kesehatan selama berpuasa.
Dengan menggunakan aplikasi kesehatan di atas, kalian dapat memaksimalkan manfaat puasa Ramadhan bagi kesehatan. Agar penggunaan aplikasi menjadi lebih optimal, pastikan untuk berlangganan internet provider yang cepat dan stabil untuk memastikan segala aktivitas berjalan lancar.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?