Spesifikasi dan Harga
Harga | Huawei P40: Rp14 juta | Huawei P40 Pro: Rp18 juta |
Platform | |
Chipset | HiSilicon Kirin 990 5G (7 nm+) |
CPU | Octa-core (2x2.86 GHz Cortex-A76 & 2x2.36 GHz Cortex-A76 & 4x1.95 GHz Cortex-A55) |
GPU | Mali-G76 MP16 |
Sistem Operasi | EMUI 10 - Android 10 |
Memori | |
RAM | 8 GB |
Internal | Huawei P40: 128 GB | Huawei P40 Pro: 256 GB |
Eksternal | NM (Nano Memory), up to 256GB |
Bodi | |
Dimensi | Huawei P40: 148,9 x 71,1 x 8,5 mm | Huawei P40 Pro: 158,2 x 72,6 x 9 mm |
Berat | Huawei P40: 175 gram | Huawei P40 Pro: 209 gram |
Slot SIM | |
Layar | |
Tipe | OLED |
Ukuran | Huawei P40: 6,1 inci | Huawei P40 Pro: 6,58 inci |
Resolusi | Huawei P40: FullHD+ | Huawei P40 Pro: QuadHD+ |
Kamera | |
Belakang | Huawei P40: 50 MP + 16 MP + 8 MP | Huawei P40 Pro: 50 MP + 40 MP + 12 MP + 3D ToF |
Depan | Huawei P40: 32 MP + IR Camera | Huawei P40 Pro: 32 MP + 3D ToF |
Video | Huawei P40: 2160p@30/60fps, 1080p@30/60fps, 720p@960fps; gyro-EIS | Huawei P40 Pro: 2160p@30/60fps, 1080p@30/60fps, 720@7680fps, 1080p@960fps, HDR; gyro-EIS |
Fitur | Leica optics, LED flash, panorama, HDR |
Jaringan | |
Data | GSM / HSPA / LTE / 5G |
WLAN | Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac/ax, dual-band, Wi-Fi Direct, hotspot |
Bluetooth | Ya |
GPS | Ya |
NFC | Ya |
Lainnya | |
Sensor | Infrared face recognition, fingerprint (under display, optical), accelerometer, gyro, proximity, compass, color spectrum |
USB | 3.1, Type-C 1.0 reversible connector, USB On-The-Go |
Jack audio | No |
Baterai | Huawei P40: Li-Po 3800 mAh (Fast Charging 22,5W) | Huawei P40 Pro: Li-Po 4200 mAh (Fast Charging 40W & Fast Wireless Charging 27W & Fast Reverse Wireless Charging 27W) |
Huawei setiap tahunnya selalu meluncurkan smartphone flagship yang masuk ke dalam lini keluarga P Series. Sesuai janjinya, pada tahun 2020 ini, Huawei merilis Huawei P40 dan Huawei P40 Pro. Satu hal yang cukup mengejutkan, kehadiran kedua smartphone itu juga ditemani Huawei P40 Pro+.
Tidak kalah dengan Huawei P40 Pro+, yang banyak menempatkannya sebagai ponsel pintar “flagship premium”, Huawei P40 dan P40 Pro juga diramu dengan desain dan spesifikasi menarik. Mulai dari layar, dukungan kamera hingga jeroannya tak bisa dipandang remeh oleh smartphone flagship yang sudah ada di pasaran.
Dukungan HiSilicon Kirin 990 5G (7 nm+)
Sama seperti saudaranya, Huawei P40 Pro+, Huawei juga menyematkan chipset yang sama ke dalam Huawei P40 dan P40. Keduanya sama-sama ditenagai chipset Kirin 990 5G dengan fabrikasi 7 nm+. Ada juga dukungan GPU Mali-G76 MP16 untuk mendongkrak kinerja grafisnya.
Chipset Kirin 990 5G yang diproduksi oleh HiSilicon ditemani oleh RAM 8 GB. Sementara itu, untuk penyimpanan internalnya, Huawei P40 punya kapasitas 128 GB, sedangkan Huawei P40 Pro punya kapasitas 256 GB. Keduanya juga dibekali dengan slot kartu Nano Memory yang bisa menampung data tambahan hingga 256 GB.
Untuk urusan catu daya, Huawei P40 sudah dibekali dengan baterai berkapasitas 3.800 mAh dengan pengsian cepat 22,5W. Sedangkan Huawei P40 Pro punya baterai jauh lebh besar, yakni 4.200 mAh dengan pengisian cepat alias fast charging berdaya 40W serta wireless fast charging 27W.
Tiga kamera vs empat kamera
Seperti yang sudah diinformasikan, daya tarik dari Huawei P40 dan Huawei P40 Pro adalah dukungan kamera yang disematkan. Huawei P40 punya tiga kamera belakang, sedangkan model Pro punya empat kamera belakang. Sedangkan untuk kamera depannya, keduanya punya konfigurasi dua kamera.
Tiga kamera belakang yang ada pada P40 memiliki konfigurasi 50 MP Ultra Vision dengan aperture f/1.9, 16 MP lensa ultra-wide (f/2.2) dan 8 MP lensa telefoto (f/2.4) dengan OIS. Sedangkan P40 Pro memiiliki konfigurasi 50 MP Ultra Vision, 40 MP SuperSensing Cine Camera dengan lensa ultra-wide, 12 MP SuperSensing Telephoto dan 3D ToF.
Nah! Dukungan kamera depannya yang berguna untuk memanjakan para penyuka foto selfie, Huawei menyematkan kamera 32 MP yang berdampingan dengan IR Camera ke dalam Huawei P40. Sementara, Huawei P40 Pro punya dukungan kamera depan 32 MP yang ditemani 3D ToF yang punya kemampuan untuk foto bokeh dan face unlock.
Layar dengan panel OLED
Sama seperti Huawei P40 Pro+, Huawei juga menggunakan panel layar OLED untuk tampilan Huawei P40 dan Huawei P40 Pro. Hanya saja, layar serta resolusi P40 dan P40 Pro punya perbedaan. Huawei P40 memiliki layar berukuran 6,1 inci dengan resolusi FullHD+, sedangkan P40 Pro berukuran 6,58 dengan resolusi QuadHD+.
Perbedaan lainnya, Huawei P40 Pro punya layar dengan refresh rate 90 Hz, sama seperti layar yang ada pada Huawei P40 Pro+. Selain itu, panel belakang Huawei P40 Pro sudah dilapisi kaca dengan bingkai alumunum. Daya tarik lainnya, P40 Pro sudah dibekali sertifikasi IP68, sementara P40 hanya punya sertifikasi IP53.
Bagian punggung Huawei P40 dan P40 Pro terlihat begtu identik. Seluruh kamera belakang yang disematkan berikut dukungan LED flash ditampung dalam satu modul berbentuk persegi. Ada tulisan LEICA yang menandakan bahwa Huawei memang masih menjalin kerja sama dengan produsen kamera yang berbasis di Jerman.
Sama seperti pendahulunya, untuk urusan keamanan, pemindai sidik jari yang ada di dalam kedua smartphone ini dimuat di bawah layar. Baik Huawei P40 maupun Huawei P40 Pro juga dilengkapi dengan fitur keamanan biometrik lainnya, yakni berupa face unlock dengan memanfaatkan kamera IR Camera/3D ToF yang ada di bagian depan.
Harga Huawei P40 dan P40 Pro
Dari atas panggung saat diperkenalkan oleh Richard Yu selaku CEO of Huawei Consumer Business Group, disebutkan bahwa Huawei P40 dan Huawei P40 Pro akan dipasarkan mulai 7 April. Keduanya akan hadir dengan pilihan warna Silver Frost, Blush Gold, Deep Sea Blue, Ice White dan Black.
Huawei menjual Huawei P40 dengan harga € 800 (Rp14 juta). Hanya ada satu konfigurasi memori yang ditawarkan, yakni RAM 8 GB + ROM 128 GB. Sekali lagi, pengguna dapat memperluas kapasitas penyimpanan melalui slot NanoMemory 2.
Sementara, Huawei P40 Pro dibanderol mulai dari harga € 1.000 (Rp18 juta) dengan RAM 8 GB + ROM 256 GB. Kapasitas penyimpanan juga dapat diperluas menggunakan kartu NanoMemory 2 terbaru dari Huawei. Hal menarik lainnya, di dalam smartphone ini juga terdapat eSIM.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?