Buat kalian yang ingin sekali membeli smartphone, sudah tahukan perbedaan antara garansi distributor dan resmi? Sebagai informasi, garansi adalah bagian penting saat melakukan pembeliansebuah barang karena dianggap sebagai jaminan dari penjual terkait kondisi produk yang dijual.
Maka, ketika kalian ingin membeli sebuah smartphone, garansi menjadi pertimbangan yang patut diputuskan secara bijak. Dengan adanya garansi yang jelas, kalian tak perlu lagi khawatir seandainya smartphone yang dibeli tiba-tiba rusak atau cacat sebab dapat diperbaiki atau diganti dengan unit baru.
Nah! Sebelum membeli smartphone, ada baiknya kalian perlu memahami dahulu perbedaan antara garansi resmi dan distributor. Tak hanya itu, kalian juga harus tahu untung serta ruginya. Untuk lebih jelasnya, kalian dapat menyimak pembahasan berikut ini sehingga selesai.
Pengertian garansi distributor dan resmi
Garansi distributor ialah garansi yang diberi oleh pihak distributor, di mana barangnya tidak diambil secara resmi atau melalui kerjasama perwakilan produsen yang ada di Indonesia. Sedangkan, garansi resmi merupakan sebuah garansi yang diberikan perwakilan produsen yang ada di Indonesia.
Ada banyak keuntungan yang dapat kalian peroleh saat membeli produk dari garansi resmi, utamanya perangkat elektronik, seperti smartphone misalnya. Salah satu keuntungannya adalah kalian dapat melakukan klaim garansi di semua service center atau pusat layanan resmi.
Perbedaan smartphone garansi resmi dan distributor yang harus kalian ketahui
Sistem Klaim Garansi
Sistem Klaim merupakan perbedaan paling menonjol antara garansi distributor dan garansi resmi. Apabila kalian membeli barang bergaransi distributor, seandainya smartphone milik kalian rusak, klaim garansi hanya bisa dilakukan di toko tempat membeli atau di service center distributor.
Nah! Selain itu, ketika kalian mencoba datang ke service center resmi, kalian akan dikenakan biaya perbaikan dengan harga normal mengikuti kerusakan yang dialami smartphone tersebut. Itupun ada resiko, kalian bisa ditolak oleh service center resmi.
Kemampuan Tenaga Ahli
Satu hal yang juga harus kalian tahu adalah kemampuan tenaga ahli yang ada di dalam service center distributor. Biasanya, kemampuan tenaga ahli dari service center resmi tentunya lebih terpercaya, karena mereka sudah mendapatkan pelatihan dan sertifikasi khusus.
Harga perangkat yang ditawarkan
Harga smartphone dengan garansi distributor tentunya lebih murah jika dibandingkan dengan garansi resmi. Perbedaan harganya bahkan bisa lebih dari Rp1 juta. Sementara, smartphone garansi resmi umumnya tak terdapat perbedaan harga mencolok, terkadang penjual menerapkan sistem SRP.
Software dan Hardware
Perbedaan selanjutnya adalah smartphone dengan garansi distributor seringkali memiliki aksesoris dan hardware yang tak lumrah. Sebab, pembuatannya tidak mengikuti standar yang ada di Indonesia. Software pada smartphone garansi distributor juga umumnya berbeda dengan garansi resmi.
Terkadang, smartphone yang dijual dengan garansi distributor menyisipkan adware. Hal seperti inilah yang terkadang membuat kenyamanan pengguna jadi terganggu. Karena itu, smartphone tersebut tidak bisa berjalan dengan maksimal, terutama di sisi perangkat lunaknya.
Tanpa dukungan Bahasa Indonesia
Barang bergaransi distributor biasanya tidak dilengkapi buku manual maupun software dengan dukungan Bahasa Indonesia. Disamping itu, apabila kotak penjualan smartphone kalian berbahasa Inggris atau asing lainnya, dapat dipastikan smartphone yang kalian beli masuk lewat distributor ilegal.
Jadi garansi mana yang harus kalian pilih?
Pada intinya, bijaklah dalam membeli, jangan sampai kalian malah menyesal di kemudian hari. Karena itu, pilihlah smartphone bergaransi resmi karena yang resmi sudah pasti minim resiko, tidak repot, selalu up-to-date dengan sistem terbaru, dan IMEI-nya terdaftar di Kementerian Perindustrian RI.
Lagi pula, dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah juga mewajibkan smartphone yang masuk ke Indonesia memiliki panduan Bahasa Indonesia. Pastikan kalian hanya membeli smartphone bergaransi resmi! Untuk menambah rasa aman, kalian bisa beli smartphone bergaransi TAM (Teletama Artha Mandiri).
Sebagai salah satu distributor resmi, smartphone garansi TAM dijamin sudah melewati proses yang ditetapkan pihak berwenang dan sesuai dengan peraturan yang ditetapkan pemerintah. Hasilnya, kalian jadi bisa mendapatkan pengalaman terbaik dalam menggunakannya!
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?