Google dan tim YouTube miliknya sedang melakukan bersih-bersih. Kali ini bukan membersihkan video yang tidak bermutu di YouTube, melainkan bersih-bersih subscriber dari setiap channel yang ada di YouTube.
Melalui rilis resmi pada blog-nya, Google mengatakan timnya melakukan pembersihan tersebut pada tanggal 13 dan 14 Desember 2018 waktu Amerika Serikat. Lantas apa tujuan Google melakukan ini?
Google menjelaskan pihaknya merasa perlu untuk mengeliminasi subscriber YouTube yang dinilai spam. Dengan begitu bisa jadi akan ada penurunan pada angka subscriber pada channel yang terindikasi memiliki subscriber yang tergolong spam.
Hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas subscriber sekaligus menciptakan jumlah view yang seimbang berbanding jumlah subscriber. Untuk memastikan apakah channel kalian terkena dampaknya atau tidak bisa langsung membuka YouTube Studio.
Dalam memberantas subscriber yang tergolong spam, Google menggunakan teknik dan teknologi canggih yang diklaim bisa mengenali mana subscriber spam dan subscriber yang bukan spam.
Baca juga
- MediaTek Rilis Helio P90, Punya AI yang Lebih Powerfull
- Inilah Momen Terpopuler Instagram Sepanjang 2018
- Huawei P30 Pro Bakal Pakai Sensor Sony IMX607
Jika sebelumnya channel kalian sudah memiliki 1.000 subscriber namun mengalami penurunan karena pembersihan ini, maka secara otomatis kalian akan keluar dari YouTube Partner Program. Yang perlu dilakukan adalah kembali menggaet subscriber asli atau organik.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?