Sony telah mengumumkan kehadiran kamera dengan lensa yang dapat ditukar, Alpha 7 IV (model ILCE-7M4) dengan sensor gambar full-frame 33 MP (kira-kira efektif) yang baru dikembangkan dan dua flash baru, HVL-F60RM2 dan HVL-F46RM. Produk- produk ini menjadi tiga tambahan baru pada jajaran produk pencitraan Sony.
Sony Alpha 7 IV
Alpha 7 IV menampilkan banyak teknologi pencitraan tercanggih Sony termasuk mesin pemrosesan BIONZ XR™ terbaru dan kemampuan AF (autofokus) canggih berdasarkan model Alpha 1. Alpha 7 IV mengubah standar yang ditetapkan oleh model sebelumnya sebagai kamera serba guna yang sempurna untuk penggemar foto dan video.
Seperti dijelaskan oleh Kazuteru Makiyama, President Director PT Sony Indonesia bahwa melalui Alpha 7 III, Sony menetapkan dasar untuk apa yang harus diberikan oleh kamera full-frame, dan sekarang saatnya untuk mendefinisikan kembali batasan tersebut.
“Sony Alpha 7 IV menyatukan teknologi pencitraan Sony terbaik untuk menghadirkan pengalaman fantastis baik dalam foto maupun video. Ini berarti pengguna akan dapat menangkap konten yang mereka inginkan dengan tepat, dalam situasi apapun yang mereka hadapi,” ujar Makiyama.
Alpha 7 IV juga menawarkan resolusi 33 MP ekspresi film yang kaya, dan berbagai fitur untuk mendukung permintaan komunikasi jarak jauh yang terus meningkat, menghadirkan standar baru dalam sebuah kamera. Karena itu, kamera ini dirancang dengan sempurna untuk berbagai pengguna mulai dari profesional, amatir kelas atas hingga pemula.
Dengan teknologi yang semakin canggih, mulai dari para photo enthusiast hingga semi pro content creator dan terutama mereka yang bekerja di industri pernikahan baik foto maupun video, dapat lebih mengeksplorasi kreativitas mereka serta mengekspresikan karya mereka secara bebas.
Alpha 7 IV adalah kamera hybrid terbaik yang dikemas dengan kualitas foto yang luar biasa dan teknologi video yang berkembang dengan autofokus canggih, pengoperasian dan kemampuan alur kerja yang ditingkatkan. Model ini juga dikembangkan dengan mempertimbangkan lingkungan menggunakan plastik daur ulang, SORPLAS™.
HVL-F60RM2 dan HVL-F46RM
HVL-F60RM2 dengan cakupan GN 60 dan 20-200mm 12 serta HVL-F46RM dengan GN 46 dan 24-105mm adalah flash nirkabel dengan kekuatan besar yang menawarkan kontrol presisi, peningkatan kecepatan tinggi, dan pengoperasian intuitif.
Keduanya dirancang untuk memenuhi kebutuhan pembuat konten profesional dan tingkat lanjut saat memotret dengan kamera Sony Alpha, termasuk Alpha 7 IV, untuk menawarkan Sistem Pencahayaan Alpha terbaik melalui
flash dan kamera yang berkomunikasi secara total antara satu sama lain.
Selain itu, kedua flash juga telah meningkatkan kinerja pemotretan beruntun dengan flash, hingga 200 kali pada 10 frame per detik untuk HVL-F60RM2 dan 60 kali untuk HVL-F46RM. Algoritma flash yang dioptimalkan memastikan keduanya tahan panas berlebih.
Ada juga dukungan satu set empat baterai Ni-MH (Nickel-metal hydride) yang dapat memberi daya hingga 240 flash dengan waktu daur ulang 1,7 detik untuk HVL-F60RM2. Selain itu, hingga 320 flash dengan waktu daur ulang 2,0 detik untuk HVL-F46RM.
Ketika digunakan dalam kombinasi dengan kamera Alpha, keduanya memungkinkan pengguna untuk merasakan manfaat komunikasi yang baik dari Sistem Pencahayaan Alpha. Misalnya, dengan Alpha 7 IV, pengukuran kontrol flash P-TTL untuk setiap frame di Mid, dan mode kontinu Hi telah dimungkinkan selain mode kontinu Lo.
Jeda waktu pelepasan flash juga dipersingkat untuk menangkap ekspresi wajah sesaat dan gerakan subjek. Semenara, saat Alpha 1 digunakan dengan flash Sony termasuk HVL-F60RM2 dan HVL-F46RM, pengguna dapat menyinkronkan kecepatan rana hingga 1/400 detik untuk memperluas kemampuan ekspresif saat memotret dalam mode full-frame.
Selain itu, dengan rana elektronik senyap pada kamera, pemotretan flash senyap dapat dilakukan saat keheningan mutlak diperlukan. Manfaat sistem lainnya dari HVL-F60RM2 dan HVL-F46RM dengan kamera Alpha meliputi:
- Parameter flash dikontrol langsung dari menu kamera yang kompatibel
- Kontrol flash terkait dengan deteksi wajah kamera
- Koreksi otomatis keseimbangan putih berdasarkan informasi suhu warna dari flash
Kedua flash juga memiliki peningkatan ketahanan dan pengoperasian. Multi-Interface shoe dengan logam unik Sony dengan rangka samping yang kokoh meningkatkan kekuatan dan keandalan secara signifikan. Shoe sealing membantu produk ini menjadi lebih tahan debu dan kelembapan.
Mekanisme rotating head asli HVL-F60RM2, “Quick Shift Bounce” yang memungkinkan pemosisian fleksibel dan kontrol pencahayaan optimal juga telah ditingkatkan. Hal ini bertujuan untuk mencegah perubahan sudut pantulan yang tidak diinginkan.
Produk terbaru ini mendukung komunikasi radio nirkabel dan dapat mengontrol hingga 15 flash dan/atau unit penerima dalam 5 grup melalui komunikasi radio nirkabel untuk meningkatkan keserbagunaan kontrol pencahayaan. Harga dan ketersediaan produk akan diumumkan segera pada acara peluncuran Sony Alpha 7 IV mendatang.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?