Sebuah smartphone konsep yang diperlihatkan oleh Samsung di ajang Society of Information Displays (SID) 2018 sempat menarik perhatian banyak pengunjung. Seperti yang dilihat dalam video di bawah ini, perwakilan Samsung menjelaskan bagaimana panel yang menggunakan getaran dan konduksi tulang dapat meniadakan earpiece.
Hal ini pun menjadikan perangkat tersebut memiliki layar yang lebih luas. Prototipe teknologi “Sound on Display” ini juga benar-benar bisa dirasakan di tangan dan tampaknya dibalut dari casing Galaxy S9+, meskipun perwakilan Samsung tersebut sempat bercanda dan mengatakan bahwa kita benar-benar melihat tampilan Galaxy S10 di sini.
Terkait dengan hal itu, laporan terbaru dari salah satu media online di Korea Selatan menyebutkan bahwa prototipe ini tidak lama lagi akan segera meluncur. Disebutkan, Samsung dan LG sudah siap untuk mengomersilkan layar OLED mereka yang mampu mengeluarkan suara lewat smartphone-smartphone unggulannya di tahun depan.
Masih dari dari sumber yang sama, diperkirakan ukuran layar Samsung yang dimaksud memiliki bentang 6,2 inci. Secara kebetulan ini adalah ukuran layar Galaxy S9+. Jadi besar kemungkinan Samsung akan memperkenalkan Galaxy S10 dengan panel S9+, tetapi memiliki bodi yang lebih kompak.
Dikatakan, bandwidth transmisi berada dalam kisaran 100 ~ 8000 Hz. Berkat getaran yang sangat halus, Anda hanya akan mendengar suara jika meletakkan telinga ke area yang cukup lebar di bagian atas layar, dan ini dilambangkan dengan sombol melingkar.
Apakah hanya Samsung yang memiliki prototipe teknologi ini? Rupanya tidak! Vivo juga sudah mengumumkan bahwa mereka sudah memiliki smartphone seperti itu, yakni Vivo NEX yang juga punya layar ujung-ke-ujung. Bisa jadi, teknologi seperti ini akan populer di tahun-tahun mendatang.
Vivo menyebutnya teknologi ini Screen SoundCasting dan mereka sesumbar bahwa dibandingkan solusi audio lainnya untuk smartphone tanpa bingkai, akan lebih hemat daya, mengurangi kebocoran suara dan mengoptimalkan suara nada rendah hingga tinggi. Dengan begitu, pengguna bisa mendapatkan pengalaman audio yang lebih baik.
Fakta lainnya, LG juga sudah memiliki produk dengan layar pemancar suara di pasaran, lini Crystal Sound dari TV OLED dan lampu LED. Tak tertutup kemungkinan, teknologi ini oleh LG akan ikut diimplementasikan ke dalam jajaran smartphone masa depannya.
Baca juga
- Samsung Garap Exynos 9820, Kehadirannya Masih Tanda Tanya
- Samsung Mulai Boyong Galaxy A8 Star ke Asia Tenggara
- Casing ini Bocorkan Bodi Belakang Samsung Galaxy Note9
Di ajang Society of Information Displays (SID) 2018 ini, Samsung yang kita kenal sebagai raksasa elektronik asal Negeri Gingseng juga mendemontrasikan panel layar sentuh yang dapat bekerja di bawah air. Bisa jadi, ini langkah awal dari Samsung untuk meramu Galaxy S Series atau Note Series dengan kemampuan tahan air yang lebih baik.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?