Connect with us
GZ301
Berita

Karena COVID-19, Pengiriman Smartphone Turun Hingga 37 Juta Unit

Industri smartphone benar-benar terkena imbas dari wabah COVID-19. Strategy Analytics melaporkan bahwa pengiriman smartphone di pasar global pada bulan Februari tahun ini turun hingga 37 juta unit.

Updated

Lembaga riset ternama, Strategy Analytics baru saja merilis laporan terbarunya terkait dengan jumlah pengriman smartphone untuk bulan Februari. Dalam laporannya, Strategy Analytics menyebutkan bahwa ada penurunan angka yang terbilang sangat tajam.

Disebutkan jumlah keseluruhan smartphone yang terjual dibandingkan dengan Februari tahun lalu sangat berbeda dan turun sangat tajam. Pengiriman global hanya mencapai 61,8 juta unit, turun 38% YoY. Padahal, Februari 2019 tercatat mencapai 99,2 juta unit.

Mayoritas produksi smartphone terjadi di Cina, dan dengan wabah COVID-19, manufaktur di Cina melambat pada bulan Januari. Hal ini pun berimbas yang menggangu rantai pasokan ke banyak industri di seluruh dunia, tidak hanya terbatas pada consumer electronics.

Hal ini pun diperparah dengan orang-orang yang tidak dapat dan tidak mau berbelanja di toko fisik. Sementara,  dampak ekonomi global memiliki lebih sedikit belanja konsumen untuk barang dan persediaan yang mereka tidak anggap penting.

“Ketakutan wabah COVID-19 telah menyebar ke Eropa, Amerika Utara dan di tempat lain, dan ratusan juta konsumen kaya berada di tempat terkunci, tidak mampu atau tidak mau berbelanja untuk perangkat baru,” jelas Yiwen Wu, Analis Senior di Strategy Analytics.

Ditambahkan oleh Yiwen Wu, industri smartphone harus bekerja lebih keras dari sebelumnya untuk meningkatkan penjualan dalam beberapa minggu mendatang, seperti penjualan flash online atau diskon besar untuk bundling dengan produk-produk yang memang disukai, seperti jam tangan pintar atau gelang pintar.

Pertanyaannya adalah, apakah ini cukup untuk mengejar penjualan smartphone? Jumlah orang yang terinfeksi oleh COVID-19 masih terus meningkat. Besarnya dampak ekonomi yang disebabkan oleh wabah ini telah memutus pekerjaan sebagian banyak orang atau pendapatannya berkurang.

“Dengan pendapatan yang lebih sedikit, orang-orang akan cenderung enggan untuk mengupgrade atau membeli perangkat baru, termasuk smartphone. Tentu saja ini menjadi tantangan yang tidak mudah yang harus dihadapi oleh sejumlah pabrikan,” pungkas Yiwen Wu.

Comments

Harga HP Terbaru

Harga HP1 hour ago
Harga dan Spesifikasi vivo Y36

vivo kembali membuat kejutan di pasar smartphone Indonesia dengan meluncurkan vivo Y36. Smartphone yang membawa segudang daya tarik ini dibanderol...

Harga HP3 weeks ago
Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy A54 5G

Galaxy A54 5G sudah hadir resmi di Indonesia. Bagi kalian yang tertarik meminang smartphone ini, Galaxy A54 5G datang dengan...

Harga HP1 month ago
Harga dan Spesifikasi Redmi Note 12 Pro 5G

Xiaomi kembali menggebrak pasar Indonesia pada akhir bulan Maret lalu dengan meluncurkan Redmi Note 12 Pro 5G. Smartphone kelas menengah...

Harga HP2 months ago
Harga dan Spesifikasi OPPO Reno8 T 5G

Pada bulan Maret 2023 lalu OPPO telah secara resmi meluncurkan OPPO Reno8 T 5G di pasar Indonesia. Smartphone mid-range ini...

Harga HP2 months ago
Harga dan Spesifikasi realme C55 NFC

realme secara resmi telah memasarkan realme C55 NFC di Indonesia sejak awal Maret 2023. Smartphone entry-level ini membawa banyak fitur...

Harga HP3 months ago
Harga dan Spesifikasi POCO X5 5G

Bulan Februari lalu POCO secara resmi telah meluncurkan POCO X5 5G di pasar Indonesia. Smartphone kelas menengah ini datang dengan...

Harga HP4 months ago
Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy A14 5G

Samsung membuat kejutan dengan memboyong Galaxy A14 5G ke Indonesia. Ini adalah smartphone 5G yang ditawarkan dengan harga sangat terjangkau.

Harga HP4 months ago
Harga dan Spesifikasi realme 10 Pro 5G

Secara resmi realme telah memasarkan realme 10 Pro 5G di pasar Indonesia. Smartphone kelas menengah ini datang dengan segudang daya...

Aplikasi DroidLime

Get it on Google Play

Populer