IDC telah merilis laporan terbarunya tentang pengiriman smartphone di seluruh dunia dan setelah tahun yang sangat bergejolak, semuanya diselesaikan pada periode 1 Oktober – 31 Desember. Pasar melihat bahwa ada kebangkitan pada Q4 2020 dengan total 385,9 juta pengiriman smartphone yang ditunjukkan oleh keberhasilan Apple.
Ya! IDC mencatat bahwa pada Q4 2020, raksasa asal Cupertino itu berhasil mengirim sebanyak 90,1 juta unit perangkat. Secara keseluruhan, pasar tumbuh sebesar 4,3% dibandingkan dengan Q4 2019 dan semua vendor smartphone teratas (tanpa Huawei) melihat tingkat pertumbuhan yang positif untuk mengakhiri tahun 2020.
Dipicu oleh peluncuran seri iPhone 12, Apple melihat volume pengiriman terbaik dari vendor mana pun dalam satu kuartal yang secara sah diterjemahkan menjadi pertumbuhan 22,2% year-on-year. Samsung berada di urutan kedua dalam hal pengiriman untuk periode tersebut dengan 73,9 juta unit terjual dan tumbuh sebesar 6,2%.
Tak dipungkiri, keberhasilan raksasa elektronik asal Korea Selatan itu dibantu oleh pertumbuhan yang berkelanjutan di segmen entry dan mid-range di semua pasar utama. Xiaomi berada di posisi ketiga dengan 43,4 juta pengiriman dan pertumbuhan year-on-year tertinggi dari semua vendor di Q4 dengan 32%.
OPPO mengikutinya dengan 33,8 juta pengiriman dan pertumbuhan tahunan 10,7%. Sementara, Huawei anjlok dari 56,2 juta pengiriman pada Q4 2019 menjadi hanya 32,2 juta pada Q4 2020. Hal itu mengakibatkan penurunan volume pengiriman sebesar 42,4%.
Terlepas dari kenaikan yang kuat pada kuartal terakhir tahun 2020, secara keseluruhan tahun tersebut terbilang “sulit” karena pengiriman pasar smartphone turun sekitar 6% dibandingkan dengan nilai tahun 2019. Selain Xiaomi (+17,6%), Apple (+7,9%), dan vivo (+1,5%), semua merek besar mengalami penurunan pengiriman setiap tahun.
Samsung masih memegang mahkota dalam hal volume pengiriman dengan jumlah 266,7 juta unit yang dikirim untuk tahun 2020. Sementara, Apple hanya berhasil mengirim sebanyak 206,1 juta unit dan Huawei menyumbang 189 juta pengiriman untuk tahun 2020.
Total gabungan smartphone yang dikapalkan untuk tahun 2020 mencapai 1,29 miliar unit atau 5,9% lebih rendah dari total 2019 yang sebesar 1,37 miliar unit. IDC percaya bahwa 2021 akan menjadi tahun kebangkitan untuk pasar ponsel cerdas dan tingkat pengiriman pada akhirnya akan kembali ke angka sebelum pandemi.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?